Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei untuk Acara UKM, 2 Mahasiswa Unram Meninggal Terseret Arus Sungai

Kompas.com - 03/11/2019, 07:37 WIB
Idham Khalid,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Dua mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Mataram (Unram) meninggal dunia saat survei lokasi pendidikan dasar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kelompok Pemerhati Sosial (KPS), Sabtu (2/11/2019).

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lombok Timur AKP Made Yogi Purusa Utama menyebutkan, korban atas nama Reza Andika Firdaus (29) dan Widia lasmita (23).

Menurut polisi, korban bersama 3 orang lainnya hendak melakukan survei untuk kegiatan jurit malam yang berlokasi di aliran sungai yang menghubungkan antara mata air Jeruk Manis menuju Kokok Tereng di Dusun Gawah Buak, Desa Jeruk Manis, Lombok Timur.

Baca juga: Pelaku Penganiaya Anak Tiri hingga Tewas Berusaha Kelabui Polisi

"Rombongan terdiri dari 5 orang turun ke lokasi di aliran sungai yang menghubungkan antara mata air Jeruk Manis menuju Kokok Tereng Dusun Gawah Buak, dalam rangka survei lokasi jalur untuk kesehatan jurit malam," ujar Yogi, Sabtu (2/11/2019).

Menurut polisi, setelah kedua mahasiswa sampai di lokasi, datang air sungai yang menghanyutkan korban.

"Sesampai di lokasi, tiba tiba air bah datang dan menghanyutkan korban," ujar Yogi.

Sementara itu, 3 temannya lainnya hingga kini masih belum bisa dimintai keterangan, karena mengalami trauma.

"Saksi berjumlah 3 orang belum bisa diminta keterangan karena masih dalam kondisi trauma," kata Yogi.

Kedua korban ditemukan oleh petugas pada pukul 19.30 Wita, dalam keadaan meninggal dunia dan tersangkut di batu sungai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com