BANDUNG, KOMPAS.com - Setelah dilakukan sterilisasi di lokasi terbakarnya pipa bahan bakar minyak (BBM) milik PT Pertamina yang berada di jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung (JKCB) di Cimahi.
Pertamina telah memastikan bahwa BBM tersebut sudah tidak ada.
Seperti diketahui, sebelumnya PT Pertamina menerjunkan tim khusus untuk mensterilkan tumpahan BBM yang berceceran di lokasi kejadian.
Tumpahan minyak itu pun mencemari pesawahan warga dan mematikam tanaman padi sawah tersebut.
Baca juga: KCIC Tunaikan Ganti Rugi Warga Terdampak Kebakaran Pipa Pertamina
Upaya sterilisasi tumpahan minyak dilakukan dengan penyisiran lokasi dan pemberian bahan kimia yang akan menetralisir air yang terpapar tumpahan minyak.
Sisa-sisa bahan bakar disedot dengan vaccum truck atau tangki yang dilengkapi pompa, cairan BBM ditampung di tangki yang disediakan di lokasi.
Saat ini, tim penguji dari pertamina melakukan pengujian gas detektor untuk memastikan ada atau tidaknya BBM di lokasi.
"Hasil pengecekan tadi malam, status gas detektor sudah 0 yang menandakan sudah tidak ada BBM," kata Unit Manager Communication Relations & CSR Pertamina MOR III Dewi Sri Utami, melalui pesan singkatnya, Selasa (29/10/2019).
Baca juga: Pipa Pertamina di Cimahi Terbakar, Polisi Duga Ada Kelalaian Kerja
Pipa tersebut diduga bocor karena adanya pengerjaan konstruksi di Jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).
Api pun berkobar dan menimbulkan asap hitam pekat yang membumbung tinggi. Setelah berjibaku kurang lebih 4,5 jam api pun akhirnya berhasil dipadamkan petugas Pemadam Kebakaran.
Satu orang operator yang mengoperasikan alat berat crane dalam proyek KCJB itu pun tewas dalam kebakaran itu, diketahui bahwa korban tersebut merupakan warga negara asing (WNA).
"Jenazah korban sudah dibawa keluarganya langsung," kata Wakil Direktur Kriminal Khusus Polda Jabar AKBP Hari Brata.
Baca juga: Polisi Periksa 10 Orang Terkait Kebakaran Pipa Pertamina di Cimahi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.