Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gali Lubang Septic Tank, Warga Temukan Fosil Paus Berusia 700.000 Tahun

Kompas.com - 29/10/2019, 06:00 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran berhasil mengangkat 20 fragmen fosil mamalia laut jenis paus yang diperkirakan berusia lebih dari 700.000 tahun di Desa Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Fosil paus tersebut ditemukan di dalam lapisan tanah pada kedalaman sekitar 150 sentimeter dari permukaan tanah. 

Kepala Seksi Perlindungan BPSMP Sangiran, Dody Wiranto menyampaikan, fosil paus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang menggali tanah untuk pembuatan septic tank pada Agustus lalu.

Penemuan fosil itu kemudian dilaporkan ke Dinas Kebudayaan Blora dan diteruskan ke BPSMP Sangiran untuk ditindaklanjuti.

Tim BPSM Sangiran kemudian mengekskavasi dengan membuat sekat kotak penggalian berukuran 150 sentimeter x 150 sentimeter.

Tim BPSMP Sangiran harus ekstra hati-hati dalam upaya penyusuran dan penyelamatan fosil menyusul lapisan tanah yang mengandung lempung karbonatan telah melekat pada fosil.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Fosil Lengkap T-Rex Ditemukan

Apabila lapisan tanah tersebut dilepas akan merusak keutuhan fosil.

Sementara untuk pengangkatan fosil, tim BPSM Sangiran membungkus fosil menggunakan poliuretan agar tetap utuh.

Serta gipsum untuk mengurangi goncangan saat dipindahkan ke museum mini di Blora.

"Penemuan ini sangat langka. Fosil paus berusia 700.000 tahun lebih dan pertama kali di Jawa Tengah. Sebelumnya di Bojonegoro, Jatim juga ada laporan penemuan fosil paus. BPSMP Sangiran baru pertama kali melakukan penyelamatan fosil yang masih insitu yaitu fosil paus," terang Dody saat dihubungi Kompas.com, Senin (28/10/2019) malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com