Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku yang Culik PNS Kementerian PU Cor Korban untuk Hilangkan Jejak

Kompas.com - 25/10/2019, 17:16 WIB
Robertus Belarminus

Editor

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian PU Balai Besar Jalan dan Jembatan wilayah V Satker Metropolis Palembang, Aprianita (50), ditemukan tewas dicor di Tempat Pemakaman Umum (TPU) kandang, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.

Aprianita merupakan korban penculikan yang hilang selama 17 hari. 

Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumsel AKBP Yudhi Suwaryadi menyatakan, pelaku mengecor tubuh korban diduga untuk menghilangkan jejak.

Baca juga: Diculik 17 Hari, PNS Kementerian PU Ditemukan Tewas Dicor Dalam Makam

"Kondisinya korban dicor oleh pelaku untuk menghilangkan jejak. Korban itu dikuburkan di kawasan TPU," kata Yudhi, Jumat (25/10/2019).

Jenazah Aprianita ditemukan saat menggali di kedalaman 50 sentimeter dari atas makam. Petugas sempat kesulitan untuk mencari keberadaan korban.

Usai penemuan tersebut, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum.

"Kami mendapatkan laporan jika korban diculik. Hari ini baru kami temukan," kata Yudhi.

Seperti diberitakan, kejadian itu bermula pada Rabu (9/10/2019). Pihak keluarga korban membuat laporan jika Aprianita telah menjadi korban penculikan.

Baca juga: Kasus Ibu Muda Dilaporkan Hilang Usai Pamit Kerja, Akun Medsos Dihapus hingga Polisi Bantah Diculik

Setelah mendapatkan laporan itu, petugas lalu melakukan penyelidikan dengan memeriksa beberapa saksi.

Setelah mendapatkan petunjuk, petugas melakukan penggalian di Tempat Pemakaman Umum (TPU) kandang, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.

Jenazah Aprianita pun akhirnya ditemukan di TPU tersebut dengan kondisi dicor disamping makam.

(KOMPAS.com/AJI YK PUTRA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com