Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Pengangkut Batu Terjebak Banjir Bandang di Aceh

Kompas.com - 25/10/2019, 05:32 WIB
Masriadi ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Air banjir bandang yang datang tiba-tiba di Krueng (sungai) Sawang, Gunci Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (23/10/2019) sekitar pukul 5.20 WIB, sempat membuat warga yang bermukim di bantaran sungai panik.

Bahkan, video dramatis sopir dan pengangkut batu sungai itu menyelamatkan diri viral di kanal YouTube.

Sejak diposting 23 Oktober 2019, hingga Kamis (24/10/2019) sekitar pukul 18.45 WIB, video itu telah ditonton 2.317 kali. Video itu juga disebar ke sejumlah platform media sosial lainnya.

Baca juga: Banjir Bandang di Lebak, Belasan Rumah Terendam, Mobil Hanyut

Kepala Desa Gunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Jaswar Hasan, dihubungi per telepon membenarkan peristiwa yang terekam video tersebut.

Dalam video itu terlihat tiga pekerja pengangkut batu berusaha menyelamatkan diri. Mobil truk terjebak dalam banjir bandang yang diduga berasal dari Kabupaten Aceh Tengah itu.

"Warga Gunci di bibir sungai sempat panik ketika air sungai debitnya tiba-tiba bertambah dan mengalir dengan deras secara tiba-tiba," kata Jaswar Hasan.

Air berwarna kecokelatan bergemuruh dan datang secara tiba-tiba.

Menurut Jaswar Hasan, derasnya aliran air membuat satu unit truk ikut terjebak di dalam sungai di Gampong Ulee Blang, Gunci, karena tidak sempat lagi naik ke darat.

"Mobil dump truck di sini biasa melintas dan dicuci di dalam sungai. Tapi karena air mengalir datang begitu cepat disertai potongan kayu, sopir hanya berusaha keluar dari mobil menyelamatkan diri saja," ujarnya.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Sigi, Kayu Tebangan Hutan Lindung Terbawa Arus

Namun dia tidak mengetahui nama sopir dan tiga pekerja pengangkut batu tersebut. Saat ini, kata Jaswar, air sungai kembali normal.

“Sekarang sudah normal kembali. Tidak ada korban jiwa. Sopir dan dua pekerja pengangkut batu itu selamat, hanya truknya yang terendam,” pungkasnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com