Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LIPI Minta Penemuan Ikan dan Air Sumur yang Mendidih Tidak Dikaitkan dengan Mistis

Kompas.com - 21/10/2019, 17:28 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengimbau warga di Maluku agar tidak menghubung-hubungkan penemuan ikan bertuliskan kata ‘Ambon’ yang menggegerkan warga di Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Barat, dan kejadian air sumur yang tiba-tiba mendidih di Desa Passo, Kota Ambon, dengan hal berbau mistis.

Kepala LIPI Ambon, Nugroho Dwi Hananto mengatakan, dua kejadian itu adalah kejadian yang biasa saja sehingga warga tidak perlu menghubungkannya dengan hal-hal berbau mistis.

“Itu sebenarnya enggak ada masalah, enggak ada apa-apa. Jangan sampai mengaitkannya dengan hal-hal mistis, itu justru membuat panik masyarakat, jadi jangan, jangan,” kata Nugroho, saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Baca juga: Penemuan Ikan Bertuliskan Kata “Ambon” dan Maluku, Diduga dari Koran yang Menempel

Nugroho mengatakan, terkait penemuan ikan bertuliskan kata ‘Ambon’ di Kabupaten Seram Bagian Barat dan juga munculnya air mendidih di Desa Passo, tidak ada hubungannya dengan pertanda akan terjadi gempa, sehingga dia meminta warga agar tetap tenang dan tidak panik.

“Itu tidak ada kaitannya dengan gempa, kalau ikan itu ya mungkin karena ada koran yang menempel dan untuk sumur yang bergolak itu sebelum gempa juga orang di situ bilang sudah pernah terjadi seperti itu,” ungkap dia.

Terkait kejadian air sumur yang mendidih di Desa Passo, pihaknya telah mendatangi lokasi sumur tersebut dan rencananya LIPI akan melakukan penelitian lebih lanjut terkait kejadian yang menghebohkan warga tersebut.

Menurut Nugroho, terkait air sumur yang mendidih itu kemungkinan ada terjadi keretakan tanah yang kecil di bawah sumur sehingga saat gempa susulan terjadi, maka tekanan angin naik ke atas dan menyebabkan air bergolak di sumur itu.

Baca juga: Ikan Bertuliskan Kata Ambon dan Maluku Gegerkan Warga Seram Barat

“Tadi kami langsung ke lapangan, yang jelas kami akan teliti itu, jadi tidak ada masalah ya, warga juga jangan sampai panik,” kata dia.

Sebelumnya diberitakan, kejadian penemuan ikan bertuliskan kata ‘Ambon’ di Seram Bagian Barat dan munculnya air mendidih di sumur warga di Desa Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon pada Senin (21/10/2019), membuat warga di dua wilayah itu panik.

Warga yang panik kemudian menghubungkan dua kejadian terebut dengan bencana alam yang akan terjadi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com