Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus 88 Geledah Indekos Terduga Teroris AK di Sukoharjo

Kompas.com - 15/10/2019, 20:50 WIB
Labib Zamani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah sebuah indekos "Serongan Permai" Gang Nakula Jalan Mangesti Raya Serongan, RT 001 RW 002, Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (15/10/2019).

Penggeledahan itu merupakan tindak lanjut dari penangkapan seorang terduga teroris berinisial AK (31) di Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa pagi.

Ketua RT 001, Sri Widodo (49) mengatakan, dirinya ikut menyaksikan proses penggeledahan indekos yang ditempati AK bersama istri dan anaknya.

Baca juga: Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Sukoharjo, Terkait Bom Bunuh Diri di Pospol hingga Pelaku Dikenal Tertutup

 

Menurut Sri, penggeledahan dilakukan sekitar pukul 16.00 WIB.

"Katanya penangkapannya pagi. Saya hanya disuruh menyaksikan penggeledahan sore tadi," katanya ditemui seusai penggeledahan di indekos "Serongan Permai" Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa.

Dalam penggeledahan itu, katanya, tidak ada barang yang dibawa dari dalam kamar. Hanya dokumen penyewa indekos. Seperti kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK) dan buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB).

Indekos yang digeledah Densus 88 tersebut adalah kamar nomor 5 tepatnya berada di bagian ujung.

"Setahu saya (AK) tinggal di sini baru sekitar dua bulan lalu," terangnya.

Anak dari pemilik indekos "Serongan Permai" Dewi (42) mengatakan, tidak ada satu pun barang yang dibawa oleh polisi dari dalam kamar AK dan istrinya.

Dewi mengatakan, AK dan istrinya sudah sekitar dua bulan menyewa indekos miliknya. Dewi juga menyatakan tidak ada gelagat aneh pada diri AK saat pertama masuk.

"Selama tinggal di kos, istri AK berjualan es jeruk. Sedang pekerjaan AK saya tidak tahu karena jarang di sini," katanya.

Dewi menerangkan, setiap orang yang ingin menyewa indekos miliknya harus menyerahkan indentitas diri berupa KK dan KTP. Ia pun tidak menyangka AK terlibat jaringan terorisme.

"Kos di sini memang dibuat untuk keluarga," tuturnya.

Baca juga: Cerita Warga, Terduga Teroris Sukoharjo Dikenal Tertutup dan Jarang Pulang

Selain di kamar indekos Jalan Mangesti Raya Seriongan RT 001, RW 002, Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua lokasi, yakni Purbayan, Kecamatan Baki dan indekos di Jalan Ngemplak, Desa Mayang, Gatak, Sukoharjo.

Selama penggeledahan, lokasi tersebut turut dijaga ketat aparat dari Polres Sukoharjo.

"Kami hanya membantu pengamanan (penggeledahan)," kata Kapolsek Gatak AKP Yulianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com