Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada 2020, PDIP Surakarta: Tak Perlu Modal Uang, Cukup Militansi...

Kompas.com - 12/10/2019, 19:18 WIB
Labib Zamani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surakarta akan mengerahkan kadernya dalam menghadapi Pilkada 2020 di Kota Solo, Jawa Tengah. Sebab, militansi kader PDIP tak diragukan lagi.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo alias Rudy di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (12/10/2019).

Menurut Rudy, dirinya tidak gentar dengan adanya calon independen yang ikut meramaikan dalam pesta demokrasi lima tahunan di Solo, sekalipun memiliki modal besar.

"Tidak perlu pakai modal duwit (uang). Militansi teman-teman (keder) PDIP cukup lumayan besar kok," kata Rudy yang menjabat Wali Kota Surakarta.

Baca juga: PSI Surakarta Terus Branding Nama Gibran di Masyarakat untuk Pilwalkot 2020

Disamping itu, lanjut Rudy, selama dirinya menjabat sebagai wali kota Surakarta perolehan kursi DPRD dari PDIP Surakarta terus meningkat signifikan. Dari 24 kursi, naik menjadi 30 kursi.

"Artinya, kebijakan saya selama ini diterima masyarakat Solo," cetusnya.

Jalur independen Gibran

Menanggapi kemungkinan adanya calon independen yang nantinya menggandeng putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang telah mendaftar sebagai anggota PDIP di Pilkada 2020, Rudy menanggapinya dengan santai.

Bahkan, Rudy mempersilakan jika Gibran ingin maju di Pilkada 2020 melalui jalur independen.

"Mas Gibran sudah menyatakan masuk menjadi keluarga besar PDIP. Dan, akan taat dan patuh kepada keputusan partai, kalau mau maju independen berarti tidak menghargai statmennya diri sendiri," ungkapnya.

"Kalau mau lewat independen boleh-boleh saja. Itu hak asasi manusia untuk ikut pesta demokrasi. Kalau sudah di luar PDIP kan tidak mengakui dirinya sebagai anggota partai. Tidak usah dicabut, langsung dicoret," tegas Rudy.

Baca juga: Ini Komentar Ganjar Soal Gibran Maju Pilwakot Solo 2020

Pilkada 2020

Seperti diketahui PDIP Surakarta telah menugaskan Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surakarta di Pilkada 2020.

Nama Purnomo dan Teguh itu muncul dari hasil penjaringan tertutup PDIP Surakarta.

Pengurus anak ranting, ranting hingga PAC sepakat mendukung Purnomo dan Teguh untuk maju di Pilkada 2020.

"Jadi, semua struktural PDIP Kota Surakarta telah memberikan dukungan kepada Pak Purnomo dan Pak Teguh. Dan ada dokumen tertulisnya," ungkap Ketua Tim Seleksi dan Rekrutmen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota DPC PDIP Surakarta, Putut Gunawan.

Baca juga: PSI Kumpulkan 40.000 KTP Dukung Gibran Maju Pilwakot Surakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com