BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah memproses kepulangan sekitar 50 warga Jabar yang berada di Wamena.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, mereka meminta Pemprov Jabar untuk pulang setelah tempat tinggal dan tempat kerjanya rusak dalam insiden kerusuhan beberapa waktu lalu.
"Ada sekitar 50 orang yang sedang dievakuasi sesuai dengan permintaan koordinator di sana. Mereka khususnya keluarga ingin pulang dulu karena tempatnya tidak bisa dipakai karena terbakar," ujar Emil, sapaan akrabnya, saat ditemui di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Kamis (3/10/2019).
Baca juga: Ke Wamena, Tim Kemanusiaan Pemprov Banten Evakuasi Warga
Emil menambahkan, hari ini Pemprov Jabar akan mengirimkan tim ke Wamena untuk menjemput warga Jabar.
"Saya juga doakan yang terbaik suatu hari mereka bisa bersemangat untuk membangun Indonesia di tanah Papua, Wamena, tapi sekarang ada emergensi. Ini kita sedang menyiapkan mudah-mudahan bisa berangkat hari ini," ungkapnya.
Emil menyebut ada ratusan warga Jabar yang menetap di Wamena. Adapun yang ingin pulang mayoritas ibu-ibu dan anak-anak.
"Kalau warga Jabar di sana ada ratusan, banyak. Itu yang pengin pulang khususnya ibu-ibu dan anak-anak," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.