Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diguyur Hujan, Jumlah Titik Karhutla di Sumsel Berkurang Drastis

Kompas.com - 03/10/2019, 07:52 WIB
Aji YK Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Jumlah hotspot di Sumatera Selatan berkurang drastis setelah sebagian wilayah diguyur hujan dengan intensitas sedang.

Badan Penananggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel mencatat, jumlah hotspot yang terdata pada Rabu (2/10/2019) kemarin sebanyak 39 titik api yang muncul.

Jumlah itu jauh menurun dibandingkan pada Selasa (1/10/2019), di mana jumlah hotspot adalah sebanyak 610 titik api.

Baca juga: Api dan Asap Berkurang, Hujan Buatan Tetap Dilakukan

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Ansori mengatakan, hujan deras terjadi di beberapa wilayah titik api Kabupaten OKI yang merupakan tempat terbanyak munculnya hotspot.

Lokasi hujan tersebut terjadi di Desa Jeruju dengan itensitas hujan ringan, kemudian Cenggal Gerimis, Tempirai dengan kondisi hujan deras dan Pulu Beruang.

"Subuh ini, di Kecamatan Pedamaran OKI hujan deras. Hal itu membuat jumlah titik api menurun," kata Ansori, Rabu (3/10/2019).

Menurut Ansori, tim pemadaman darat maupun helikopter water bombing terus berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di wilayah Sumsel.

"OKI selalu kami pantau, karena lahan gambut paling banyak di sana dan jika terbakar akan sulit dipadamkan. Tim kami terus berusaha memadamkan titik api," ujar dia.

Adapun 39 titik api yang muncul di Sumsel itu tersebar di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sebanyak 15 titik api, Banyuasin 6 titik api, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan 4 titik api, Musi Rawas 4 titik api, Ogan Ilir (OI) 3 titik api, Ogan Komering Ulu Timur 2 titik api, Ogan Komering Ulu (OKU) 1 titik api, Musi Rawas Utara 1 titik api, Musi Banyuasin 1 titik api, Muara Enim 1 titik api dan Lahat 1 titik api.

Baca juga: Inspirasi Aksi Nyata SMP Tenggarong Pulihkan Dampak Karhutla

Sementara itu, Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi SMB II Palembang Bambang Beny Setiaji mengatakan, potensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir/kilat dan angin kencang sesaat terjadi pada pukul 04.20 WIB, di wilayah OKI (Tulung Selapan, Cengal, Pedamaran, Pedamaran Timur, Mesuji Raya, Lempuing Jaya, Teluk Gelam, Kayuagung, Pangkalan Lampan, Pampangan, SP Padang) dan sekitarnya.

"Kondisi hujan ini dapat meluas kesebagian wilayah OKU Timur, Ogan Ilir, Muara Enim, Palembang dan sekitarnya. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 06.30 WIB," kata Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com