Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Susulan Guncang Maluku, Warga: Setiap Hari Kita Rasakan Mabuk Laut

Kompas.com - 02/10/2019, 07:59 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Gempa utama berkekuatan 6,8 magnitudo yang mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya telah lima hari berlalu. Namun, gempa susulan hingga saat ini masih terus dirasakan warga.

Badan Meteorolohi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon mencatat, hingga Selasa (1/10/2019) malam gempa susulan yang mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya telah mencapai 821 kali.

Dari jumlah gempa susulan yang terjadi itu, sebanyak 90 kali gempa dirasakan warga di Pulau Ambon dan sekitarnya termasuk di Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat dan sekitarnya.

Baca juga: Pemprov Maluku Akan Bangun Hunian Sementara bagi Ribuan Pengungsi Korban Gempa

“Sampai malam ini sudah 821 gempa susulan, 90 di antaranya dirasakan getarannya,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Ambon, Andi Azhar Rusdin, Selasa.

Banyaknya gempa susulan yang terus terjadi setiap hari membuat warga tidak hanya panik dan berhemburan dari rumah-rumah saat gempa terjadi tapi mereka juga mengalami mual dan muntah-muntah.

“Kita di sini seperti merasakan mabuk kapal setiap hari. Anak-anak saya muntah-muntah dan saya sendiri mual terus,” kata Abu Tamange.

Dia mengaku, hampir setiap jam gempa susulan terus dirasakan getarannya oleh warga di wilayah tersebut. Bahkan, menurut dia, gempa yang dirasakan warga Kairatu telah melebihi dari 100 kali.

Baca juga: Melihat Lebih Dekat Taman Ceria di Pengungsian Korban Gempa Ambon

“Itu yang bikin kami belum berani kembali ke rumah, karena lokasi gempanya selalu di Kairatu dan getarannya itu sangat kuat,” ujar dia.

Umar Said, salah seorang warga Kota Ambon mengaku, gempa susulan yang terus dirasakan membuatnya pusing dan ingin mual. ”Semua orang merasakan itu, bukan saya sendiri,” kata dia.

Sebelumnya diberitakan, gempa 6,8 magnitudo mengguncang Pulau Ambon dan Kabupaten Seram Bagian Barat pada Kamis (26/9/2019) pukul 08.46 WIT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com