Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Disebut Ilegal, MKGR Munaslub Hotel Sultan Dukung Bamsoet Jadi Ketum Golkar

Kompas.com - 01/10/2019, 17:52 WIB
Achmad Faizal,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) hasil Munaslub Hotel Sultan Jakarta mendukung Bambang Soesatyo (Bamsoet) menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Elemen organ sayap partai Golkar ini yakin Bamsoet akan membawa partai berlambang Pohon Beringin itu menjadi pemenang Pemilu 2024.

"Kita berharap dan yakin Bamsoet akan membawa Partai Golkar di posisi nomor 1 atau pemenang Pemilu," terang Ketua Umum MKGR hasil Munaslub Hotel Sultan, Fahd El Fouz Arafiq, usai melantik pengurus MKGR Jatim di Surabaya, Senin (30/9/2019).

Baca juga: Panggung MKGR Ilegal Diduga untuk Hancurkan Partai Golkar

Dia sendiri yakin Bamsoet akan sukses melenggang menjadi ketua umum Partai Golkar di Munas Golkar Desember mendatang, karena Bamsoet sering turun ke daerah untuk berkonsolidasi.

"Kalau Pak Airlangga menurut saya tidak pernah turun ke kabupaten atau provinsi," jelasnya.

Partai Golkar saat dipimpin Airlangga Hartarto, kata dia, hanya puas di posisi nomor 4 saat Pemilu 2019 lalu. Di beberapa daerah bahkan kursi di parlemen menurun tajam.

Dia mencontohkan, hasil Pemilu 2019 di DKI, prestasi Golkar bahkan kalah dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang notabene partai baru.

"PSI dapat 8 kursi, sementara Golkar dapat 6 kursi," terangnya.

Fahd El Fouz Arafiq terpilih dalam Mubes MKGR di 9 September 2019 lalu di Hotel Sultan.

Kelompoknya memisahkan diri dari MKGR pimpinan Roem Kono karena alasan politik.

MKGR pimpinan Fahd Arafiq disebut berafiliasi kepada salah satu calon ketua umum Partai Golkar, Bamsoet.

Baca juga: DPP Ormas MKGR Berang Bamsoet Hadiri Acara Ilegal

Roem Kono sendiri sebelumnya pernah menyebut bahwa Mubes MKGR di Hotel Sultan 9 September lalu ilegal.

Dia mengaku tidak pernah menandatangani MKGR menggelar acara Mubes di hotel tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com