Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo di DPRD Sumbar Rusuh, Uang dan Laptop di Ruangan Fraksi Raib

Kompas.com - 26/09/2019, 22:12 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Demo mahasiswa di Sumatera Barat (Sumbar) diwarnai aksi penjarahan dan penurunan foto Presiden Joko Widodo di gedung DPRD Sumbar, Rabu (25/9/2019).

Wakil Ketua DPRD Sementara Irsyad Syafar mengatakan, selain merusak ruang perpustakaan, kursi, meja, sound system rusak dan sejumlah kaca pecah, massa juga melakukan penjarahan di ruangan yang ada di DPRD.

Akibatnya, uang tunai, laptop, sepatu, serta surat penting lainnya hilang. Irsyad mengatakan pihaknya sudah melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

"Benar, kita telah membuat laporan ke polisi terkait dengan perusakan gedung dan penjarahan yang dilakukan demonstran saat demo kemarin," kata Irsyad Syafar yang dihubungi Kompas.com, Kamis (26/9/2019) pagi.

Baca juga: Turunkan Foto Jokowi Saat Demo, Mahasiswa Sumbar Ditangkap

Sementara itu, pihak kepolisian pun sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah mahasiswa terkait perusakan dan dugaan penjarahan tersebut.

"Ada sejumlah nama lainnya yang akan kita mintai keterangan terkait aksi demo yang berakhir dengan perusakan gedung," kata kata Direktur Reskrimum Polda Sumbar, Kombes Pol Onny Trimurti, kepada Kompas.com, Kamis (26/9/2019).

Baca juga: Buntut Demo Anarkistis, DPRD Sumbar Lapor Polisi Soal Perusakan Gedung dan Penjarahan

Selain memeriksa sejumlah mahasiswa, polisi juga menangkap seorang mahasiswa berinisiao TI, yang secara sengaja menurunkan foto Presiden Joko Widodo saat terjadi kerusuhan aksi mahasiswa di Gedung DPRD Sumbar.

"Benar, sudah kita amankan. Saat ini masih diperiksa," kata Onny kepada Kompas.com.

Seperti diketahui, pada hari Rabu (25/9/2019), demo mahasiswa menuntut UU KPK, RKUHP serta sejumlah RUU bermasalah lainnya dibatalkan, berujung rusuh.

Sumber: Kompas.com (Perdana Putra)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com