Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Satu Korban Kecelakaan Pesawat di Papua adalah Anggota Brimob asal Pati

Kompas.com - 25/09/2019, 21:30 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

PATI, KOMPAS.com - Salah satu korban meninggal dunia dalam insiden kecelakaan pesawat perintis jenis Twin Otter DHC 6-400 dengan nomor registrasi PK-CDC dari Timika, Kabupaten Mimika, tujuan Ilaga, Kabupaten Puncak, tercatat sebagai warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Korban diketahui adalah seorang anggota Brimob Kompi Batalyon D Resimen II dari satuan Pelopor di Jakarta, Bhayangkara Muda (Bharada) Hadi Utomo, asal Dusun Rendole, Desa Muktiharjo, Kecamatan Margorejo, Pati.

Kapolres Pati, AKBP Jon Wesly Arianto, membenarkan bahwa anggota Brimob atas nama Hadi Utomo berasal dari Kabupaten Pati.

Baca juga: Jenazah Korban Pesawat Twin Otter yang Jatuh di Papua Berhasil Dievakuasi

 

Dari informasi yang ia terima, saat ini jenazah Hadi Utomo sudah dievakuasi, selanjutnya menunggu proses identifikasi dan pengiriman ke rumah duka.

"Iya benar, masih proses pengiriman jenazah. Kami tutur berduka cita sedalam-dalamnya," kata Jon, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (25/9/2019).

Sementara itu, Danki Brimob Pati, Iptu Taufik Gunoedi, menyampaikan, selama ini almarhum bertugas di Jakarta dan belum pernah berdinas di Pati.

Seluruh jajaran Brimob Pati pun mengucapkan belasungkawa yang sebesar-besarnya terhadap dedikasi Bharada Hadi Utomo.

"Bharada Hadi Utomo dari Batalyon D Resimen II dari Satuan Pelopor di Jakarta. Kami ucapkan belasungkawa sebesar-besarnya," pungkas dia.

Baca juga: Gubernur Papua Minta Warga Wamena Tak Takut dan Kembali ke Rumah

Sebelumnya, pesawat perintis jenis Twin Otter DHC 6-400 dengan nomor registrasi PK-CDC dari Timika, Kabupaten Mimika tujuan Ilaga, Kabupaten Puncak, hilang kontak, Rabu (18/9/2019) sekitar pukul 11.00 WIT.

Pesawat milik PT Carpediem Aviasi Mandiri itu bertolak dari Bandara Mozes Kilangin Timika, pada pukul 10.31 WIT. Seharusnya, pesawat sudah mendarat di Bandara Ilaga, Puncak, pada pukul 11.09 WIT. 

Pesawat yang dipiloti Dasep Sobirin, co-pilot Yudra Tetuko dan mekanik Ujang Suhendra itu mengangkut 1.600 kg beras milik Perum Bulog, dan membawa seorang anggota Brimob bernama Bharada Hadi Utomo yang bertugas di Ilaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com