Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda Ini Cabuli Anak di Bawah Umur dengan Iming-iming Nikah

Kompas.com - 23/09/2019, 19:07 WIB
Himawan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kasus kejahatan seksual di bawah umur kembali terjadi di kota Makassar, Sulawesi Selatan. Kali ini, korbannya merupakan siswi berusia 12 tahun. 

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengatakan, siswi tersebut dijebak lalu kemudian disetubuhi oleh Herman (20).

Peristiwa berawal dari perkenalan keduanya di media sosial. Herman pun diringkus polisi setelah melakukan aksi bejatnya tersebut. 

"Saling kenal melalui Facebook, pelaku dan korban lanjut tukar nomor handphone kemudian mereka janjian untuk ketemuan," kata Indratmoko, saat dikonfirmasi, Senin (23/9/2019).

Baca juga: Oknum Polisi Rangkap Guru Ngaji Cabuli 5 Muridnya

Usai janjian bertemu, kata Indratmoko, Herman lalu menjemput korban dengan berdalih mengajaknya bersepeda motor berkeliling Kota Makassar, pada Rabu (18/9/2019) lalu. 

Namun, setelah menjemput korban, Herman kemudian membawa korban ke rumahnya. 

"Pelaku membawa korban ke rumahnya di Makassar dan membujuk untuk menyetubuhi korban dengan cara akan bertanggung jawab sehingga korban mau," kata Indratmoko.

Tak hanya sekali, Herman lalu mengulangi perbuatannya keesokan harinya. Setelah menyetubuhi korban, Herman lalu mengantar korban tanpa menikahinya.

Baca juga: Oknum Polisi Cabuli 5 Bocah SD dengan Ancaman Azab dan Penjara

Hal ini kemudian membuat keluarga korban melaporkan tindakan Herman di kantor polisi. 

"Polisi menangkap pelaku pada Minggu (22/9/2019) malam," ujar dia. 

Setelah diperiksa di Polrestabes Makassar, pelaku mengakui perbuatannya.

Indratmoko menyebut, Herman disangkakan Pasal 81 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com