Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Hutan Lindung Gunung Slamet Terbakar Belasan Hektar

Kompas.com - 22/09/2019, 11:00 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Tim gabungan masih terus berupaya memadamkan kebakaran di lereng Gunung Slamet, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur Didiet Widhy Hidayat mengatakan, belum dapat memastikan luas area hutan yang terbakar di 58-D10, 58D-11, dan 58D-12.

"Area yang terbakar belum belum bisa dipastikan, tapi masih terkendali," kata Didiet di Posko Karhutla di Baturraden, Kabupaten Banyumas, Sabtu (21/9/2019).

Baca juga: Padamkan Api di Gunung Slamet, Personel Mesti Tempuh Jalan Kaki 8 Jam

Didiet memperkirakan, area hutan yang terbakar di wilayahnya hingga saat ini tidak lebih dari 20 hektar.

"Kami sulit untuk memastikan area yang terbakar, perkiraan saya sampai saat ini tidak sampai 20 hektar, belasan hektar kemungkinan," ujar Didiet.

Menurut Didiet area yang terbakar merupakan kawasan hutan lindung. Kawasan tersebut berisi pepohonan dan andaman atau tanaman sejenis gambut dengan ketebalan antara 10 sentimeter hingga 20 sentimeter.

Baca juga: Jatuh Bangun Petugas Padamkan Kebakaran Gunung Slamet, Tulang Retak hingga Kena Hipoksia

Didiet mengatakan tiga tim dari berbagai unsur yang telah diberangkatkan dari Baturraden Jumat (20/9/2019) masih berupaya memadamkan api.

"Tadi angin mengarah ke selatan, tim sedang melokalisir agar api tidak merembet ke sini," kata Didiet.

Diberitakan sebelumnya, sejak Kamis (19/9/2019) telah dikerahkan lebih dari 400 personil gabungan dari unsur TNI, Polri, dan masyarakat untuk memadamkan api.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com