Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Terbalik di Nusa Lembongan Tewaskan 2 Turis Asing, 6 Saksi Diperiksa

Kompas.com - 18/09/2019, 18:29 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KLUNGKUNG, KOMPAS.com - Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Nusa Penida melakukan penyelidikan terkait kecelakaan speed boat atau kapal cepat di perairan sebelah barat Devil’s Tear, Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali, pada Senin (16/9/2019) lalu.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan dua Warga Negara Asing (WNA) meninggal dunia yakni perempuan bernama Caval Heir O Biron (48) asal Brazil dan laki-laki bernama Victor Johannes Allers (43) asal Afrika Selatan.

Kapolsek Nusa Penida, Kompol Komang Reka Sanjaya mengatakan bahwa pihaknya hari ini masih memeriksa enam saksi terkait kejadian tersebut. Enam saksi tersebut di antaranya adalah pemilik boat, kapten kapal, dan saksi yang melihat kejadian serta yang membantu korban.

"Anggota saya masih melaksanakan pemeriksaan dan proses pemeriksaan masih berjalan. Saksi hari ini kami periksa enam saksi meliputi pemilik boat dan juga kapten boat," katanya saat dihubungi, Rabu (18/9/2019).

Baca juga: Banyak Turis Asing Berulah, Pemkab di Bali Bentuk Satgas Khusus

Untuk hasilnya, ia mengaku belum bisa menyampaikan karena proses kasus masih berjalan.

"Untuk hasil kami ngak bisa sampaikan karena proses kasus masih berjalan," kata dia.

Pihaknya juga masih mengunpulkan sejumlah fakta di lapangan untuk mengetahui apakah ada unsur kelalaian atau tidak dalam kejadian tersebut.

"Kita mengumpulkan fakta-fakta di lapangan untuk nantinya bisa kita ketahui secara utuh rangkaian pristiwa tersebut. Terkait dengan apa dalam kejadian itu terdapat unsur kelalian atau tidak nanti kalau sudah setelah data lengkap kami dapatkan baru bisa menyimpulkannya. Sementara kegiatan masih berjalan," ungkapnya.

Baca juga: Identitas 2 WNA Korban Speed Boat Terbalik di Devils Tear Nusa Lembongan

Diberitakan sebelumnya, Dua warga negara asing ( WNA) menjadi korban tewas usai speed boat terbalik di perairan sebelah barat Devil’s Tear, Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali, pada Senin (16/9/2019).

Awalnya, yakni sekitar pukul 09.00 Wita, kapal cepat Nagasima-Go berangkat dari pantai Jungutbatu.

Tujuannya untuk mengantar kedua turis asing tersebut yang ingin mengelilingi Pulau Lembongan.

Kemudian, sekitar pukul 10.15 Wita, kapal tiba di perairan Devil's Tear.

Saat speed boat berhenti, tiba-tiba datang ombak besar menghantam dan kapal hingga terbalik. Dua penumpang dan satu kapten kapal terjatuh ke laut.

Kapten kapal berhasil selamat setelah berenang ke tepi tebing dan diselamatkan warga.

Sementara, kapten kapal yang selamat dalam kejadian tersebut bernama Suadak asal Banyuwangi, Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com