Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raibnya Uang Rp 1,6 di Parkiran Halaman Pemprov Sumut Masih Misteri

Kompas.com - 18/09/2019, 16:33 WIB
Dewantoro,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

MEDAN, KOMPAS.com - Raibnya uang sebesar Rp 1,6 miliar di dalam mobil yang diparkir di halaman Kantor Gubernur Sumatera Utara pada Senin (9/9/2019) lalu masih menjadi misteri.

Polrestabes Medan hingga kini sudah memeriksa 6 saksi dan Tim Pegasus masih bekerja keras mencari pelaku pencurian. 

Hal tersebut diungkapkan Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira saat dikonfirmasi melalui aplikasi percakapan WhatsApp, Rabu sore (18/9/2019).

Dikatakannya, pihaknya sudah menurunkan tim khusus ke lapangan untuk menyelidikinya. 

Baca juga: Uang Pemprov Sumut Hilang Rp 1,6 Miliar, PDI Perjuangan Anggap Ada yang Janggal

Uang tersebut, kata dia, diambil dengan merusak kunci pintu depan mobil. Putu tidak merinci pencuri itu mengambil dari pintu bagian kanan atau kiri.

Pihaknya juga masih mendalami rekaman CCTV yang ada di gedung tersebut. Hingga saat ini, masih 6 orang saksi yang diperiksa untuk mengungkap kasus ini. 

"Kita masih selidiki. Tim Pegasus masih bekerja keras," katanya. Putu juga membantah informasi yang ditulis di beberapa media bahwa pihaknya sudah memegang identitas pelaku. "Saya gak pernah memberikan statement seperti itu. Tim Pegasus masih berkerja keras," katanya. 

Diberitakan sebelumnya, uang milik BPKAD Pemprov Sumatera Utara senilai Rp 1.672.985.500 tersebut hilang dari dalam mobil Toyota Avanza BK 1875 ZC yang diparkirkan di pelataran kantor Gubernur Sumatera Utara di Jalan Diponegoro, Medan, Senin (9/9/2019) sekitar pukul 17.00 WIB. 

Baca juga: Raibnya Uang Rp 1,6 Miliar Masih Misteri, Polrestabes Medan Bentuk Tim Khusus

Uang itu untuk honor kegiatan pegawai itu sebelumnya ditarik dari Bank Sumut Cabang Utama di Jalan Imam Bonjol, Medan, oleh dua pegawai BPKAD.

Namun setibanya di kantor gubernur, uang tersebut tidak dibawa ke dalam gedung, justru ditinggal di dalam mobil. 

Sementara kedua pegawai itu pergi shalat Ashar dan sekaligus melakukan absensi pulang. Ketika mereka kembali ke mobil, slot kunci mobil sudah dirusak dan uang tersebut hilang. Kasus itu pun dilaporkan ke polisi.

Kapolda Sumut pun heran

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto mengaku heran dengan raibnya uang tunai sebanyak Rp 1.672.985.500 di dalam mobil yang diparkir di halaman kantor gubernur Sumatera Utara pada Senin sore (9/9/2019).

Agus juga menyebut pengambilan uang tunai dalam jumlah besar tanpa pengawalan adalah kecerobohan. 

"Ini saya juga heran kok masih pakai uang tunai ini. Kalau terkait dengan proyek harusnya langsung ke pelaksana proyek. Kalau kaitan gaji harusnya langsung ke rekening penerima gaji," katanya.

Baca juga: Kekecewaan Wagub Sumut soal Uang Rp 1,6 Miliar yang Hilang di Parkiran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com