Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Speedboat Tenggelam di Maluku Tenggara, 1 Penumpang Tewas

Kompas.com - 14/09/2019, 19:56 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Farid Assifa

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Seorang penumpang speedboat yang tenggelam di perairan Kei Besar, Maluku Tenggara, dilaporkan tewas, Sabtu (14/9/2019).

Korban yang diketahui bernama Floren Batolona ini tewas setelah speedboat yang ditumpanginya bersama puluhan penumpang lain tenggelam setelah dihantam gelombang di perairan tersebut.

“Dari 33 penumpang dan juru mudi, satu penumpang bernama Floren Batolona dinyatakan meninggal dunia,” kata Kepala Basarnas Ambon, Muslimin kepada Kompas.com via telepon seluler, Sabtu malam.

Baca juga: Speedboat Berpenumpang 33 Orang Tenggelam Dihantam Gelombang di Perairan Maluku

Dia menjelaskan, korban diketahui berprofesi sebagai seorang guru. Korban bersama puluhan penumpang lainnya menumpangi speedboat nahas tersebut dari Desa Relean, Kei Kecil untuk menghadiri acara keagamaan di Desa Relean Kei Besar, Maluku Tenggara.

Menurut Muslimin, korban diduga tewas karena tak mampu berenang setelah terseret arus dan gelombang tinggi di perairan tersebut. Korban kemungkinan tidak bisa berenang dan juga kelelahan setelah dihantam gelombang.

Dia menjelaskan, puluhan penumpang lainnya berhasil selamat setelah ditolong rombongan lain yang menumpangi dua speedboat.

Menurutnya, tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SAR Tual, Polairud, petugas Bakamla, personel Brimob dan petugas BPBD Tual sempat mendatangi lokasi tenggelamnya kapal tersebut dengan  menggunakan kapal SAR Bharata.

“Saat mendapat informasi kita langsung bergerak ke lokasi kejadian dengan menggunakan KN SAR Bharata,” ujarnya.

Baca juga: Tabrakan Speedboat di Sungai Kapuas, 1 Orang Hilang Tenggelam

Saat ini, lanjut Muslimin, puluhan penumpang yang selamat dalam insiden itu telah dievakuasi ke Langgur, Maluku Tenggara.

"Seluruh penumpang selamat telah dievakuasi ke Langgur, Maluku Tenggara,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com