Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASN Gorontalo Mengheningkan Cipta Atas Wafatnya BJ Habibie

Kompas.com - 12/09/2019, 10:56 WIB
Rosyid A Azhar ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – Aparat Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo melakukan pengheningan cipta untuk mengenang dan mendoakan mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibe (BJ Habibie) yang wafat Rabu (11/9/2019) kemarin.

Seperti yang terlihat di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo. ASN di instansi ini melakukan aksi pengheningan cipta selama dua menit sebelum menggelar rapat Pengawasan Orang Asing, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Sosok BJ Habibie di Mata Rusli Habibie, Keponakan yang Jadi Gubernur Gorontalo

Rapat itu diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), perwakilan OPD dan Kesbangpol Kabupaten/Kota.

“Mari kita mengheningkan cipta sambil mengirimkan doa atas wafatnya Presiden ke-3 Republik Indonesia, Bapak BJ Habibie. Hening cipta mulai,” kata Kepala Badan Kesbangpol, Imran Bali.

Seluruh peserta rapat dengan khusuk menundukkan kepala seraya mendoakan kepulangan BJ Habibie, sosok mantan presiden yang sangat dekat dengan masyarakat Gorontalo.

BJ Habibie merupakan Presiden Indonesia yang berasal dari Gorontalo, keluarga besar Habibie hingga kini tersebar di banyak daerah di provinsi ini, termasuk Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie yang menjadi keponakannya.

Di masyarakat atau perkantoran, terlihat orang memasang bendera setengah tiang.

Baca juga: Pemprov Gorontalo dan Warga Gelar Tadarus 7 Hari untuk BJ Habibie

 

Sejumlah warga juga melakukan hal yang sama sebagai tanda duka atas kepergian salah satu putra terbaik bangsa Indonesia ini.

Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Gorontalo juga turun ke jalan dengan mobil berpengeras suara untuk menyosialisasikan pengibaran bendera setengah tiang.

Imbauan itu sejalan dengan surat Sekretariat Negara tentang Hari Berkabung Nasional selama tiga hari ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com