Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Gunung Ciremai Kembali Terbakar

Kompas.com - 06/09/2019, 10:45 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Kawasan puncak Gunung Ciremai yang berada di wilayah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, kembali terbakar pada Kamis (5/9/2019) pukul 16.30 WIB dan hingga Jumat (6/9/2019) belum dapat dikendalikan.

"Kami masih memantau kepulan asap yang terjadi di Puncak Ciremai," kata Humas Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) Kabupaten Kuningan, Agus Yudantara, di Kuningan, seperti dilansir dari Antara, Jumat.

Baca juga: Atasi Kebakaran Gunung Ciremai, Ridwan Kamil Koordinasi dengan BNPB

Agus mengatakan, kepulan asap yang terlihat masih di tempat kejadian kebakaran pada bulan lalu.

Dengan kejadian ini, kata Agus, pihaknya akan terus memantau dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pemadaman, apabila terus membesar.

"Ini (kebakaran) sambungan yang kemarin dan kami masih memantau, namun asap mulai mengecil," tutur dia.

Kebakaran bulan Agustus yang terjadi di puncak Gunung Ciremai kurang lebih menghanguskan seluas 343 hektare habitat edelweis.

Agus mengatakan, lahan yang terbakar merupakan habitat edelweis yang berada pada ketinggian 2.600 sampai 3.078 MDPL.

Baca juga: Dua Heli Water Bombing Diterjunkan Atasi Kebakaran Gunung Ciremai

Dia menambahkan, untuk jakur pendakian Gunung Ciremai juga belum dibuka untuk umum setelah terjadi kebakaran kemarin.

"Sampai saat ini pendakian belum dibuka, apalagi sekarang terdapat kepulan asap," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com