Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan yang Menyamar Jadi Calon Pengantin Pria Sewa Orang untuk Lamar Kekasih

Kompas.com - 02/09/2019, 14:39 WIB
Aji YK Putra,
Khairina

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- NI (25), perempuan yang menyamar menjadi calon pengantin laki-laki ternyata sempat menyewa orang untuk melamar TE (15) gadis dambaan hatinya itu.

Kapolsek Semidangaji Iptu Bastari mengatakan, saat diamankan NI mengaku membawa dua orang untuk datang ke kediaman TE di desa Nyiur Sayak, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, pada Jumat (30/8/2019), ketika hendak melamar TE.

"Dua orang itu diminta tolong oleh NI untuk menjadi orangtuanya saat melamar TE,"kata Bastari saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (2/9/2019).

Baca juga: Pernikahan Batal Digelar, Calon Pengantin Pria Ternyata Wanita

Bastari melanjutkan, ketika NI datang berkunjung, orangtua dari TE menaruh curiga saat mendengar pelaku berbicara.

Kecurigaan itu lalu membuat keluarga TE untuk memeriksa NI ke bidan desa setempat.

Orangtua NI pun sempat kebingungan ketika diminta untuk diperiksa.

Setelah sepakat, NI dibawa ke bidan. Di sana baru diketahui jika calon mempelai laki-laki tersebut adalah perempuan.

"Suaranya terdengar seperti laki-laki. Di sana orangtua TE mulai curiga. Saat diperiksa bidan juga ternyata laki-laki," jelas Kapolsek.

Saat diamankan di Polsek Semidangaji, orangtua dari NI mengaku tak mengetahui jika anak mereka itu nekat melamar seorang gadis.

Sebab, NI tak berbicara apapun tentang perilaku seks menyimpangnya itu.

"Saat dipanggil juga orangtua dari NI tak tahu anaknya ternyata penyuka sesama jenis. Tapi kasus ini sudah selesai, orangtua dari TE juga tidak membuat laporan,"jelasnya.

Baca juga: Fakta Terbaru Calon Pengantin Pria Ternyata Wanita, Pakai Orangtua Palsu Saat Lamaran

Diberitakan sebelumnya, NI dan TE berkenalan melalui media sosial sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah.

Kedua perempuan itu pun sempat beberapa kali bertemu sebelum NI melamar TE.

Namun, saat akan menikah, orangtua dari TE memeriksakan calon menantunya tersebut ke bidan desa setempat.

Hasil pemeriksaan itupun membuat terkejut keluarga karena TE adalah perempuan.

Kabar gagalnya pernikahan ini pun langsung menyebar luas di media sosial, begitu juga foto TE yang menyamar jadi laki-laki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com