Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rektor: Tolong Difoto kalau Ada Mahasiswa UB Melanggar Lalu Lintas

Kompas.com - 29/08/2019, 16:55 WIB
Andi Hartik,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Rektor Universitas Brawijaya (UB) Nuhfil Hanani meminta mahasiswanya untuk tertib lalu lintas saat berkendara di jalan raya.

Nuhfil bahkan mengimbau masyarakat untuk memfoto jika melihat mahasiswa UB melanggar lalu lintas.

"Tolong difoto kalau ada mahasiswa Brawijaya melanggar," katanya usai menghadiri acara Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas oleh Korp Lalu Lintas (Korlantas) Polri di Kampus Universitas Brawijaya (UB), Kamis (29/8/2019).

Baca juga: Raih Emas di Korea, Beras Analog Inovasi Mahasiswa UB Mampu Lawan Malnutrisi

Nuhfil mengatakan, mahasiswa harus menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

Sebagai kaum terpelajar, mahasiswa harus menjadi contoh bagi yang lainnya. Apalagi, UB menjadi kampus terfavorit di Indonesia.

"Mereka harus jadi pelopor untuk berkendara dengan keselamatan. Harus menjadi contoh yang lain," ungkapnya.

Dikatakannya, tertib lalu lintas merupakan salah satu tanda dari negara maju. Sebab, tertib lalu lintas merupakan bagian dari masyarakat yang berbudaya.

"Jadi tanda-tanda negara maju itu tertib lalu lintas. Orang berbudaya, salah satunya tertib lalu lintas. Nyeberang pada tempat penyeberangan. Lampu merah ya berhenti," katanya.

Kasubdit Dikmas Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Kombes Pol Darto Juhartono mengatakan, salah satu tugas Korlantas Polri adalah menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Karena itu, Korlantas Polri masuk ke kampus untuk kampanye tertib berlalu lintas.

"Kita ini termasuk pilar dalam rangka bagaimana menurunkan angka kecelakaan lalu lintas yang fatal. Salah satu di antaranya adalah membangun budaya tertib berlalu lintas. Yaitu dengan kegiatan kampanye keselamatan berlalu lintas," katanya.

Baca juga: Rambu Lalu Lintas di Makassar Diduga Diretas, Tulisannya Diganti Curhat Cinta Ditolak

Darto berharap, kampus bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Apalagi data yang ada menunjukkan bahwa korban meninggal lalu lintas merupakan generasi milenial yang di dalamnya juga terdapat mahasiswa.

"Karena kita lihat kecelakaan lalu lintas ini setelah kita evaluasi sebagian besar adalah warga masyarakat milenial. Itu 57 persen, hampir 60 persen masyarakat milenial. Termasuk di dalamnya adalah anak-anak kampus," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com