Warga Soraki 4 Pelaku Saat Prarekonstruksi Kasus Temuan 4 Kerangka Manusia di Banyumas

BANYUMAS, KOMPAS.com — Polisi menggelar prarekonstruksi kasus penemuan empat kerangka manusia di Grumbul Karanggandul, Desa Pasinggangan, Kecamatan/Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (28/82019).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, prarekonstruksi menghadirkan empat tersangka, yaitu Saminah alias Minah (53) dan ketiga anaknya, Sania Roulitas alias Sania (37), Irvan Firmansyah alias Irvan (32), dan Achmad Saputra alias Putra (27).

Kegiatan prarekonstruksi tersebut pun menyita perhatian warga yang memadati sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Ini Pengakuan Ibu-Anak Tersangka Pembunuhan di Kasus Temuan 4 Kerangka di Banyumas

Disoraki warga

Saat keempat tersangka turun dari mobil dan berjalan menuju rumah Misem (76) yang dijadikan lokasi pembunuhan, warga meneriaki dan menyoraki mereka.

Kanit III Satuan Reserse Kriminal Polres Banyumas Ipda Rizky Adhiansyah mengatakan, dalam prarekonstruksi ini akan dilakukan 18 adegan yang diperagakan oleh para tersangka.

"Secara garis besar ada 18 adegan, yaitu kronologi pembuatan lubang kubur, proses penguburan, dan lain-lain," kata Rizky sebelum prarekonstruksi, Rabu.

Rizky mengatakan, prarekonstruksi diperlukan untuk memberi gambaran proses pembunuhan tersebut. Prarekonstruksi sekaligus untuk melihat peran masing-masing tersangka.

Baca juga: Ini Peran Tersangka Ibu dan Tiga Anaknya Dalam Kasus 4 Kerangka Manusia di Banyumas

Masih bersaudara

Seperti diberitakan, tiga anak Misem, yaitu Supratno alias Ratno, Sugiono alias Yono, dan Heri Sutiawan alias Heri, serta cucu Misem, Vivin Dwi Loveana alias Vivin, yang sempat dikabarkan hilang hampir lima tahun, diduga dibunuh.

Kerangkanya ditemukan terkubur di belakang rumah Misem. Tersangka pembunuhan adalah anak kedua Misem, Saminah, dan ketiga anaknya, Sania, Irvan, dan Putra.

Baca juga: Geger Temuan 4 Kerangka Manusia di Banyumas, Ibu dan 3 Anaknya Jadi Tersangka