GRESIK, KOMPAS.com - Seorang anak balita di Desa Banjarsari, Kecamatan Manyar, Gresik, Jawa Timur, berinisial AWP (4) ditemukan tewas dengan sejumlah luka bakar, Rabu (21/8/2019).
Sebelum tewas, anak dari Zainuddin Fanani (39) itu sempat bermain lilin dan korek api.
"Korban mengalami luka bakar di seluruh bagian tubuhnya," ujar Kapolsek Manyar AKP Ady Nugroho saat dikonfirmasi, Rabu.
Baca juga: Balita 14 Bulan yang Ditemukan Bersama Jenazah Ayahnya Dibawa Keluarga
Kejadian tersebut bermula saat korban bermain lilin dengan korek api di loteng rumah Budi Santoso (42), tetangganya. Korban sudah biasa main di loteng rumah Budi.
Di loteng, ada tumpukan kardus yang berisi cat, tiner, kuas. Kemungkinan korban saat itu bermain dengan lilin dan korek api yang dibawa, hingga membuat benda-benda itu terbakar.
Hanya saja pada saat kejadian, pemilik rumah dan ibu korban sedang berada di luar rumah.
Mendengar ada teriakan disertai kobaran api, pemilik rumah dan orangtua korban kemudian naik ke atas rumah.
Tetangga dan ibu korban sudah berusaha memadamkan api. Upayanya berhasil, tapi nyawa korban tidak tertolong.
Pihak kepolisian yang mendatangi lokasi kemudian melakukan olah TKP. Jenazah korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Baca juga: Kisah Juan, Anak Balita Ditinggal Orangtua Bercerai hingga Tewas Terbakar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.