Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Jatuh Timpa Suzuki Karimun, 4 Orang Tewas

Kompas.com - 07/08/2019, 20:15 WIB
Perdana Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Empat orang tewas akibat mobil Suzuki Karimun yang ditumpanginya tertimpa truk bermuatan aspal yang jatuh dari truk trado di Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Rabu (7/8/2019) dini hari.

Sementara empat orang lainnya yang berada di dalam Karimun itu mengalami luka berat dan ringan.

Empat orang yang tewas itu masih satu keluarga. Mereka adalah Kwinara (4), Dania (5), Dani (32) dan Dareni (70). Sedangkan yang mengalami luka adalah Mista (27), Yanti (35), Denis (5) dan Halim (2).

"Betul ada kecelakaan yang menewaskan empat orang. Minibus yang mereka kendarai tertimpa truk bermuatan aspal yang terjatuh dari truk trado," kata Kasat Lantas Polres Padang Pariaman, Iptu Yuliandi yang dihubungi Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Kronologi Wuling Tertabrak Kereta hingga Terpental Menimpa Motor

Yuliandi mengatakan, kejadian berawal dari truk bermuatan aspal tanpa pelat nomor yang datang dari arah Pekanbaru lepas kendali dan menghantam dinding pembatas objek wisata Lembah Anai, sekitar pukul 00.15 WIB, Rabu.

Kemudian truk tersebut dievakuasi dengan diangkat oleh truk trado bernomor polisi B 9009 KN.

Namun nahas, ketika berada di persimpangan jalan yang tak jauh dari Lembah Anai itu, truk pengangkut aspal jatuh dan menimpa Suzuki Karimun bernomor polisi BA 1335 LF yang berpenumpang delapan orang.

"Empat orang di antaranya meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara empat orang lainnya mengalami luka berat dan ringan," kata Yuliandi.

Yuliandi mengatakan, tuk trado ini disewa oleh perusahaan truk pengangkut aspal dalam melakukan evakuasi. 

Baca juga: Pelaku Tewas, Polisi Tutup Dugaan Tindak Pidana Penipuan yang Menimpa Mbah Klumpuk

Saat melakukan evakuasi, menurut Yuliandi, truk pengangkut aspal sudah diikat ke truk trado. Namun entah kenapa, tiba-tiba truk pengangkut aspal itu jatuh dan menimpa minibus yang lewat sehingga menimbulkan korban jiwa.

"Saat ini, kita masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Evakuasi telah kita lakukan," kata Yuliandi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com