Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diangkat Jadi CPNS, Dokter Romi Bilang Perjuangannya Sudah Berakhir

Kompas.com - 06/08/2019, 14:10 WIB
Perdana Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Dokter gigi Romi Syofpa Ismael bersyukur haknya dikembalikan dengan diangkat menjadi CPNS. 

"Terima kasih kepada PDGI, gubernur, wakil gubernur, bupati, pemerintah dan semua pihak yang telah membantu. Teman media dan masyarakat yang mendoakan saya," kata Romi, di Gubernuran Sumbar, Selasa (6/8/2019). 

Baca juga: Dituding Bersekongkol Batalkan Status CPNS Dokter Romi, Ini Jawaban Ketua Panselda

Romi mengatakan perjuangannya sudah berakhir dengan diterimanya Romi oleh Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. 

Romi menyebutkan sebagai CPNS dirinya dengan senang hati dan ikhlas mengabdi di Solok Selatan sebagai dokter gigi. 

"Perjuangan saya sudah berakhir. Pemkab Solok Selatan telah menerima saya kembali bekerja sebagai CPNS di Solok Selatan. Terima kasih Pak Bupati dan Panselda," katanya.

Sebelumnya diberitakan pemerintah akhirnya memutuskan mengembalikan hak dokter Romi Syofpa Ismael sebagai CPNS di Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat.  

Kesepakatan itu disampaikan dalam rapat koordinasi di Kantor Staf Presiden (KSP), Senin (5/8/2019) siang.

"Kami semua bekerja dan merespons masalah ini dengan cepat dan sepakat Dokter Romi bisa menjadi CPNS,” kata Deputi V Kantor Staf Presiden, Jaleswari Pramodhawardani dalam rilisnya yang diterima Kompas.com

Hadir dalam rapat tersebut Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria. 

Hadir pula perwakilan dari lintas kementerian, di antaranya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Kementerian Sosial, Kementerian Kesehatan, Kementerian PPPA, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com