Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pihak Hotel Tolak Komentari Kematian Lumba-lumba Peliharaan

Kompas.com - 05/08/2019, 18:41 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Pihak pengelola Hotel Melka Exelsior Hotel, Lovina, Buleleng, Bali, menolak berkomentar soal matinya lumba-lumba hidung botol di area hotel tersebut.

Manager hotel, Steve, saat dimintai konfirmasi menolak berkomentar dan menyerahkan persolaan tersebut ke BKSDA Bali.

Baca juga: Lumba-lumba Peliharaan untuk Tontonan Tamu Hotel di Bali Ini Ditemukan Mati

"Bisa langsung ke pihak BKSDA saja, yang berhak memberi penjelasan BKSDA," kata Steve.

Saat diberi pertanyaan lebih lanjut, Steve beralasan sedang melayani tamu hotel.

"Maaf masih handdle tamu," kata Steve.

Sebelumnya, seekor lumba-lumba hidung botol ditemukan mati di sebuah hotel di kawasan Lovina, Buleleng, Bali.

Lumba-lumba ini merupakan peliharaan pengelola di dalam areal hotel tersebut.

Baca juga: Ini Penjelasan Kawanan Besar Lumba-Lumba Muncul di Perairan Bali

Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha BKSDA Bali, Catur Marbawa.

Saat dikonfirmasi pada Senin (5/8/2019), Catur mengatakan, lumba-lumba tersebut diketahui mati pada Sabtu (3/8/2019) kemarin.

"Diketahui Sabtu, awalnya 5 ekor, sekarang sisa 4," kata Catur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com