Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Roro Meledak, Korban Meninggal Bertambah Jadi 3 Orang

Kompas.com - 31/07/2019, 16:16 WIB
Hadi Maulana,
Khairina

Tim Redaksi


KARIMUN, KOMPAS.com- Pasca-insiden meledak dan terbakarnya kapal penyeberangan roll on roll off (roro) yang sedang melakukan perbaikan tahunan alias docking di galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard (KMS), Rabu (31/7/2019). Sejumlah korban terus bertambah.

Sebelumnya satu orang dinyatakan meninggal dunia atas nama Sujra (26).

Saat ini, personel Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang kembali menemukan 2 orang korban.

Baca juga: Kapal Roro Meledak, Satu Korban Meninggal Dunia

Ironisnya, dua korban yang ditemukan ini kondisinya sudah mengenaskan, alias tidak bisa lagi dikenali karena sudah menjadi tengkorak. Bahkan, bagian pahanya sudah hilang.

Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, berdasarkan data korban yang diterima dirinya, tim gabungan Basarnas yang sedang berjibaku memadamkan api dan melakukan evakuasi korban, berhasil menemukan dua orang lagi.

Saat ditemukan, korban berada di depan pintu kamar kapal sebelah kanan.

Hanya saja, posisinya terpisah, namun sama-sama persis di depan pintu kamar kapal.

Dengan ditemukannya dua korban ini, total korban dari insiden ini menjadi 12 orang dan dari jumlah itu 3 dinyatakan meninggal dunia.

"Untuk identitas belum diketahui, bahkan petugas tengah berusaha melakukan evakuasi kedua jenazah tersebut," kata Rafiq.

Baca juga: Kapal Roro Meledak, Bupati Karimun: Kami Fokus Perawatan Korban

Proses evakuasi keduanya terbilang cukup sulit, sebab posisi korban juga tidak terlalu jauh dengan tangki kapal yang kondisinya saat ini sedang menggelembung.

Sampai saat ini, api masih terlihat di bagian dalam kapal.

Bahkan, Kasi Ops BNPP Kelas A Tanjungpinang Eko Supriyanto mengatakan, pihaknya saat ini fokus dalam evakuasi dua korban yang ditemukan hangus terpanggang.

"Kami fokus evakuasi korban, karena kondisinya sudah tidak bisa dikenali dan sudah berbentuk tengkorak," kata Eko.

Untuk proses pemadaman api, pihaknya mengerahkan Rescue Compartemen Pos SAR TBK, mobil Damkar Pemkab Karimun, dan mobil ambulans RSUD M Sani.

Bahkan, untuk personelnya selain BNNP Kelas A Tanjungpinang dan Pos SAR Karimun, juga unsur SAR gabungan yang terdiri dari Polres Karimun, Tagana Karimun, Pelopor Perdamaian, Pemda Kab Karimun, Dishub Karimun, RSBT Karimun serta pemadam kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com