Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Angka Pengangguran Turun Menurut Mensos

Kompas.com - 25/07/2019, 14:52 WIB
Andi Muhammad Haswar,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, salah satu faktor yang menyebabkan turunnya angka kemiskinan di Indonesia adalah dana Bantuan Sosial (Bansos) yang terus dinaikkan oleh pemerintah pusat.

Hal itu disampaikam Agus, saat melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu (23/7/2019).

"Setiap tahun dana bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah pusat semakin lama semakin naik. Ini menunjukkan komitmen yang tinggi," ujar Agus disela-sela acara pendidikan dan pelatihan, Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga, (P2K2), di Banjarbaru, Kalsel, Rabu (24/7/2019).

Baca juga: Kisah Sukses Dua Siswi Cantik asal Kudus, Bawa Kain Troso Melenggang ke Paris (1)

Agus menyebut, pada tahun 2019, dana Bansos yang diterima kementeriannya sudah mencapai angka Rp 59 triliun, naik sekitar Rp 4 triliun dibanding tahun 2018 sebesar Rp 55 triliun.

Dana ini menurutnya sangat jauh kenaikannya pada saat Jokowi baru dilantik menjadi presiden pada 2014 lalu, yang hanya sebesar Rp 19 triliun lebih.

Terus meningkatnya dana Bansos, lanjut Agus, secara langsung memengaruhi turunnya angka kemiskinan di Indonesia.

"Ini yang bisa kita rasakan, berdasarkan data dari BPS, angka kemiskinan pada bulan April tahun 2019 sudah berhasil kita tekan ke angka 9,41 persen," ujar Agus.

Baca juga: Kisah Herayati, Anak Pengayuh Becak Lulusan ITB Dilamar Jadi Dosen di Untirta

Turunnya angka kemiskinan pada bulan April 2019, lanjut Agus juga dibarengi dengan Gini Rasio yang juga terus membaik, yakni pada September 2018 berada diangka 0,384, menjadi 0,381 pada pertengahan 2019.

"Memperbaiki atau menurunkan angka kemiskinan saja itu sudah sulit, apalagi kita pemerintah berhasil secara bersamaan juga memperbaiki gini rasio," ujar Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com