Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begal Masuk Kampus Unand, "Kalau Kau Teriak, Mati Kau"

Kompas.com - 19/07/2019, 22:34 WIB
Perdana Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

PADANG, KOMPAS.com - Kawanan begal nekat melakukan aksinya di Kampus Universitas Andalas (Unand) Padang.

Korbannya seorang mahasiswi berinisial GP (20) yang harus rela kehilangan motor Honda Scoopy warna hitam putih bernomor polisi BA 2942 EW.

Tidak hanya itu, korban juga diancam dengan senjata berupa kapak yang ditempelkan ke leher korban sehingga membuat korban menjadi trauma.

Baca juga: Usai Bacok Seorang Pelajar, Raja Begal Kota Padang Diringkus Polisi

"Betul, ada kasus begal terhadap seorang mahasiswi Unand yang lokasi kejadiannya di dalam kampus," kata Kapolsek Pauh, AKP Hamidi, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (19/7/2019).

Hamidi menyebutkan, kejadian tersebut terjadi pada Kamis (18/7/2019) sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu, korban sedang melakukan penelitian di Aboretum Kampus Unand Limau Manis, Padang.

Suasana pagi itu cukup sepi sehingga membuat kawanan begal yang diperkirakan berjumlah dua orang itu dengan leluasa melakukan aksinya.

"Dua orang kawanan begal ini mendatangi korban. Seorang membawa kapak dan menempelkan ke leher korban. Dia mengatakan "kalau kau teriak, mati kau" dan satu orang lainnya menuju motor milik korban," kata Hamidi.

Dengan posisi leher ditempeli kapak, korban ketakutan dan menyerahkan kunci motor, alat pengukur suhu dan uang Rp 20.000 dari sakunya.

Baca juga: Polisi Tembak Mati Begal Sadis di Palembang

Setelah mendapatkan benda berharga itu, para kawanan begal tersebut langsung kabur membawa motor milik korban.

Setelah kejadian itu, korban langsung membuat laporan ke Polsek Pauh Padang. Kemudian petugas langsung menuju tempat kejadian perkara.

"Saat ini, kasusnya sedang kami dalami," kata Hamidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com