Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Kuli Panggul Ditemukan Meninggal di Roda Bakso Pasar Tasik

Kompas.com - 19/07/2019, 11:46 WIB
Irwan Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Para pedagang di Pasar Induk Cukurubuk, Kota Tasikmalaya, dihebohkan dengan penemuan sosok mayat laki-laki di pelataran roda bakso pada Jumat (19/7/2019) dini hari tadi.

Jenazah itu atas nama Ating (70), warga Salopa, Kabupaten Tasikmalaya, yang kesehariannya sebagai kuli panggul di kawasan pasar terbesar se-Priangan Timur tersebut.

Diduga pria itu meninggal karena riwayat penyakit yang dideritanya saat tidur di sekitaran pelataran roda bakso. Soalnya, selama ini dia selalu mengeluhkan sakit kepala kepada warga pasar saat bekerja sebagai kuli panggul.

"Awalnya tadi ditemukan salah seorang pedagang pasar subuh, langsung kita laporkan ke polisi kalau ada mayat di pasar," jelas Ata (46), salah seorang pedagang subuh di Pasar Cikurubuk, Jumat pagi.

Baca juga: Fakta Terbaru Mayat Terbungkus Selimut Winnie The Pooh, Mahasiswa Yogyakarta Asal Timor Leste yang Hilang Diculik

Tal berselang lama, tim dari Polsek Mangkubumi, Polres Tasikmalaya Kota, langsung melakukan identifikasi korban. Jenazah ditemukan di pelataran roda dan kios bakso Blok A 2 Pasar Induk Cikurubuk.

"Kita langsung olah TKP dan mengevakuasi korban ke RSU dr Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk dilakukan visum," ungkap Kepala Polsek Mangkubumi Inspektur Dua Polisi Agus Fredi, di lokasi kejadian.

Baca juga: 4 Fakta Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Parit Sawah, Identitas Terungkap hingga Diduga Dibunuh

Sesuai hasil visum, tambah Fredi, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Kuat dugaan korban meninggal akibat penyakit akut yang dideritanya.

"Kita juga kumpulkan keterangan para saksi dan keluarga korban. Diduga meninggal karena panyakit. Korban telah diambil pihak keluarga untuk disemayamkan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com