Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ruang Kelas Terbakar, 80 Murid Kami Terpaksa Belajar Lesehan..."

Kompas.com - 18/07/2019, 15:06 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com — Sekitar 80 siswa SDN Cicinde Selatan 1 di Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang, terpaksa belajar tanpa meja, kursi, dan papan tulis karena ruang kelas mereka terbakar pada Rabu (18/7/2019).

"Sementara ini, murid kami terpaksa belajar lesehan di lantai karena 40 stel kursi dan meja kami habis terbakar. Sayangnya, kami tak punya kursi dan bangku cadangan," kata Kepala Sekolah SDN Cicinde Selatan 1 Sudirya, Kamis (18/7/2019).

Siswa-siswi itu belajar di ruang kesenian dan ruang olahraga. Sebab, kata Sudirnya, pihaknya memutuskan tak meliburkan anak didiknya agar tak ketinggalan pelajaran.

Selain siswa, belasan guru di sekolah itu juga tak lagi punya ruangan sendiri sejak hari ini. Sebab, satu ruang guru juga habis terbakar.

Baca juga: Mengaku Dibawa Anak Punk, 3 Siswi SMP Banyumas Telantar di Karawang

"Akhirnya para guru ditempatkan di ruang kepala sekolah mulai hari ini," katanya.

Akibat kebakaran itu, sejumlah dokumen penting, seperti buku induk, rapor, buku, lemari, sejumlah alat elektronik, dan perangkat internet, hangus tak tersisa.

"Kerugian kami prediksi mencapai Rp 700 juta," katanya.

Sebelumnya, SDN Cicinde Selatan 1, Desa Cicinde Selatan, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang, dilalap si jago merah, Rabu (17/7/2019). Akibatnya, dua ruang kelas dan satu ruang guru hangus terbakar.

Kapolsek Jatisari Kompol Wahyudin mengatakan, api pertama kali muncul dari ruang guru sekitar pukul 12.30 WIB. Lantaran cuaca sedang panas dan berangin, api cepat membesar dan membakar dua ruangan di sebelahnya, yaitu ruang kelas 5A dan 5B.

Baca juga: 20 Ruang Kelas SMP Yayasan Karel Sadsuitubun Hangus Terbakar

"Yang terbakar satu ruang guru dan dua ruang kelas," ujar Wahyudin dihubungi Kompas.com melalui telepon.

Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian dengan bantuan pemadam kebakaran, warga, dan pihak terkait. Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran itu.

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Garis polisi juga dipasang di tiga ruangan SDN Cicinde Selatan 1 yang terbakar.

"Kami masih memeriksa saksi-saksi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com