Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kopdar dengan Kepala Daerah se-Jabar, Ridwan Kamil Paparkan 9 Program Prioritas

Kompas.com - 11/07/2019, 11:31 WIB
Dendi Ramdhani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan 9 program prioritas tahun 2020 di hadapan 27 kepala daerah se-Jabar dalam kegiatan Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Kopdar) triwulan III di Prima Sankanhurip Resort, Kabupaten Kuningan, Kamis (11/7/2019).

Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, 9 program prioritas itu merupakan implementasi dari janji politiknya.

Ia berharap, gagasan di level provinsi turut mengangkat perkembangan pembangunan di tiap kota dan kabupaten di Jabar.

Program pertama yakni akses pendidikan gratis untuk tingkat SMA dan SMK se-Jabar yang rencananya dimulai tahun depan.

Baca juga: Soal Izin Kereta Cepat, Ridwan Kamil Dukung Aa Umbara Minta Jalan dan Stadion ke KCIC

Kedua, desentralisasi layanan kesehatan. Ia meminta tiap daerah bisa menyelaraskan anggaran dengan program kesehatan di tingkat provinsi.

"Pemprov menganggarkan cukup besar untuk Layad Rawat. Dokter mendatangi warga miskin. Anggaran ada di kami untuk membayar lembur dokter, peralatan, kalau bisa ada subsidi silang dari daerah," kata Emil.

Ketiga, Emil juga berkomitmen untuk membangun rumah sakit kelas B dan C untuk daerah yang jumlah rumah sakitnya masih kurang.

Ia meminta para kepala daerah untuk segera menyodorkan proposal pengajuan program itu.

"Saya tunggu proposalnya. Minimal ada 10 proyek kami siapkan, silakan ajukan. syaratnya sama, ajukan lokasi yang sudah siap," kata dia.

Keempat, ia juga berkomitmen untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis keumatan dengan program One Pesantren One Product (OPOP).

Kelima, ada program pengembangan destinasi dan infrastruktur wisata. Ia mengungkapkan, menurut kajian Bank Indonesia, ekonomi Jawa Barat bisa terakselerasi melalui sektor pariwisata.

Baca juga: Ini Desain LRT Bandung yang Diajukan Ridwan Kamil

 

Karena itu, Emil telah siap menyiapkan anggaran untuk peningkatan destinasi wisata di daerah.

"Kami akan maksimalkan dengan tiga tipe. Pertama memperbaiki akses, kedua menyempurnakan destinasi dan ketiga membuat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). KEK cara jenius meningkatkan pertumbuhan. Syaratnya sederhana lahan 200 hektare minimal yang dimiliki institusi," tutur dia.

Keenam, lanjut Emil, saat ini ia bersama DPRD Jabar tengah mempersiapkan perda pendidikan agama. Dalam salah satu poinnya, Pemprov Jabar akan menyediakan anggaran khusus bagi tiap pesantren.

Ketujuh, dalam sektor infrastruktur, Emil mengatakan akan mereformasi Kantor Perwakilan Jawa Barat di Jakarta yang kini memiliki tugas baru yakni mencarikan proyek dari kementrian untuk daerah di Jabar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com