Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas Korban Dugaan Mutilasi Belum Terungkap, Polisi Tunggu Hasil Autopsi

Kompas.com - 10/07/2019, 12:29 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Polisi belum dapat mengidentifikasi identitas potongan tubuh yang terbakar di Dusun Plandi, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (8/7/2019) petang.

Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan tim dokter RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Jawa Tengah.

"Identitas korban belum kami dapatkan," kata Bambang seusai acara peringatan HUT Bhayangkara di Alun-alun Banyumas, Rabu (10/7/2019).

Baca juga: Potongan Tubuh Manusia yang Terbakar Diduga Korban Mutilasi

Bambang mengatakan, hingga saat ini belum ada keluarga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya.

Polisi, kata Bambang, juga belum menemukan potongan tubuh yang lain. Di lokasi penemuan potongan tubuh hanya ditemukan bagian kepala, tangan dan kaki dalam kondisi hangus terbakar.

Sementara itu, Kepala Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Margono Soekarjo dr Zaenuri mengatakan, sesuai prosedur yang berlaku, autopsi akan dilakukan Rabu (10/7/2019).

Baca juga: Dekat Potongan Tubuh yang Terbakar Ditemukan Pisau, Tempat Lipstik dan Anting

Zaenuri menjelaskan, berdasarkan KUHP, jenazah tanpa identitas yang akan diautopsi harus menunggu dua hari terlebih dahulu.

"Sesuai KUHP, jenazah tanpa identitas ditunggu dua hari dulu, baru dilakukan autopsi. Proses autopsi memerlukan waktu sekitar dua jam," ujar Zaenuri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com