UGM Menerima 3.131 Mahasiswa dari Jalur SBMPTN, Saintek Lebih Diminati

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima 3.131 calon mahasiswa baru program sarjana jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019. Dari jumlah itu  2.200 diterima di bidang Saintek dan 931 bidang Soshum.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno mengatakan pengumuman hasil SBMPTN telah dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia Rabu (10/07/2019) pukul 15.00 WIB.

"UGM menerima 3.131 calon mahasiswa baru program sarjana melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri," ujar Djagal dalam keterangan tertulis Humas UGM, Selasa (10/07/2019)

Jumlah tersebut terbagi atas 2.200 yang diterima di bidang Saintek dan 931 bidang Soshum. Sedangkan calon mahasiswa yang diterima melalui jalur Bidik Misi sebanyak 440 orang dan non Bidik Misi 2.691 orang.

Baca juga: 3.277 Peserta SBMPTN Diterima di Unpad

"Jumlah keseluruhan peminat SBMPTN yang ingin masuk UGM mencapai 33.947 orang, terdiri dari 20.640 peminat bidang Saintek dan 13.307 peminat bidang Soshum," ucapnya.

Prodi paling diminati

Pada tahun ini program studi (prodi) dengan peminat terbanyak dalam SBMPTN Saintek adalah Farmasi, Kedokteran dan Kehutanan. Sedangkan untuk Soshum adalah prodi Hukum, Psikologi dan Pariwisata.

Para calon mahasiswa yang dinyatakan diterima di UGM  harus melakukan registrasi dan mengunggah dokumen yang disyaratkan melalui laman um.ugm.ac.id.

"Prosedur registrasi bagi calon mahasiswa baru jalur SBMPTN 2019  dapat diakses mulai Selasa 9 Juli pukul 20.00 WIB," ucapnya.

Sementara itu, untuk jalur masuk UGM setelah SBMPTN ini adalah Ujian Tulis (UTUL) UGM yang akan berlangsung pada 14 Juli 2019 mendatang. UTUL akan dilaksanakan di beberapa kota, seperti Medan, Pekanbaru, Jakarta, dan Surabaya.

Baca juga: 3.361 Calon Mahasiswa Diterima di UNS Lewat Jalur Seleksi SBMPTN