Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat dari Ketua DPD Golkar Kota Cirebon, Toto Sunanto Melawan

Kompas.com - 08/07/2019, 12:47 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Farid Assifa

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.comToto Sunanto, mantan Ketua DPD Golkar Kota Cirebon, Jawa Barat, angkat bicara, terkait pemecatan terhadap dirinya dari pimpinan Golkar, Minggu (7/7/2019).

Dia menyebut, pemecatan dirinya karena soal dukung mendukung menjelang Musyawarah Nasional (Munas) mendatang, bukan karena pelanggaran administrasi. Toto menegaskan, ia akan melawan dan membawa masalah ini ke Mahkamah Partai.

“Pertama, ini masalah dukung mendukung akan dilaksanakan munas DPP, ya. Dan, memang betul, tanggal 14 (Juni) di DPP ada halal bihalal. Di situ, ada menteri, ketua umum dan lain-lain. Di situ, ada edaran bahwa menandatangani, seolah-olah dukungan, karena kita (saya) nggak baca. Yang saya simak dari itu mempertahankan sampai 2019. Kalau saya tidak salah,” ungkap Toto saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Minggu petang.

Baca juga: Ketua DPD Golkar Kota Cirebon Dipecat, Ini Alasannya

Toto kemudian menceritakan pertemuannya dengan Bambang Soesatyo pada Jumat (28/6/2019). Keduanya membicarakan banyak hal, termasuk keluhan-keluhan di DPP.

Toto selanjutnya memberanikan diri untuk mendukung penuh Bambang Soesatyo, dengan komitmen akan memperhatikan daerah-daerah. Setelah itu, kondisi mulai ramai hingga terjadi adanya teguran dari pusat.

Terkait pemecatan dirinya, Toto juga belum menerima surat resmi dari DPP. Dia hanya mendengar dari berbagai pihak, termasuk media massa.

Alasan DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat yang menyebut bahwa dirinya melakukan berbagai pelanggaran, Toto sebut itu merupakan tudingan sepihak.

“Yang sekarang beredar bahwa saya menyelewengkan dana, dana saksi dan apa. Seharusnya klarifikasi dulu dengan kita atas tuduhan-tuduhan yang begitu. Kalau seumpamanya saya menggelapkan, tanya ke Kesbangpol. Karena dana itu dimanfaatkan untuk pelatihan saksi pemilu kemarin,” ungkap Toto.

Baca juga: Dedi Mulyadi: 400 Pemegang Suara Munas Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar

Toto menegaskan dirinya akan melawan. Dia sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk membawanya ke Mahkamah Partai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com