Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahnil Anzar: Pertemuan Prabowo dan Jokowi Akan Terwujud Dalam Waktu Dekat

Kompas.com - 02/07/2019, 06:06 WIB
Acep Nazmudin,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak berbicara rencana pertemuan antara Prabowo Subianto dan Capres terpilih Joko Widodo (Jokowi).

Kata Dahnil Anzar, pertemuan keduanya bisa saja dilakukan dalam waktu dekat. Hal itu diungkapkannya kepada wartawan di Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Kota Serang, Senin (1/7/2019) sore.

"Segera (bertemu). Saya pikir, Pak Prabowo kan sejak awal terbuka untuk komunikasi dengan siapa pun. Termasuk Pak Jokowi dan Kyai Ma'ruf. Pak Prabowo anytime (bertemu). Saya pikir, beliau bersedia atau mau bertemu enggak ada masalah, " kata Dahnil. 

Namun pertemuan yang dilakukan antara Prabowo dan Jokowi bukan dalam rekonsiliasi. Istilah rekonsiliasi tidak tepat digunakan lantaran antara keduanya tidak ada konflik.

Baca juga: Mahfud MD: Rekonsiliasi Tidak Harus Bergabung dengan Pemerintah

"Kompetisi politik itu bukan konflik. Jadi menurut saya kata rekonsiliasi tidak tepat digunakan. Kalau silaturahmi bisa, tidak ada masalah, silaturahmi saja," ujarnya. 

Dahnil juga mengatakan hingga saat ini belum ada keputusan ke jalur mana Prabowo akan berpihak.

Menurut dia, saat ini ada dua keinginan berbeda di internal koalisi antara menjadi oposisi atau gabung dengan pemerintah.

Soal keputusan tersebut, kata Dahnil, nantinya akan ditentukan sendiri oleh Prabowo.

"Saya pikir masih sangat dinamis tentu secara politik, kita butuh sharing ide, sharing gagasan, sharing power, tapi sisi lain kita butuh sekali oposisi yang kuat," ujar dia.

Baca juga: Yakin Ada Rekonsiliasi, Gus Sholah Minta Prabowo Loyal Sebagai Oposisi

Membentuk koalisi baru

Menurut Dahnil saat ini koalisi tengah menyiapkan langkah-langkah politik selanjutnya selanjutnya setelah adanya keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).

Di antaranya membentuk koalisi baru dengan nama Kaukus Partai Politik.

Koalisi tersebut berisi partai-partai yang sebelumnya mendukung Prabowo-Sandi. Tujuannya untuk mewadahi silaturahmi antara Prabowo dan bekas partai pengusung. 

"Banyak hal yang akan dibicarakan bersamaan. Nanti ada coffee morning istilahnya. Nanti ada coffee morning di Hambalang bicara langkah-langkah politik," kata dia. 

Baca juga: Ditanya Rencana Rekonsiliasi dengan Prabowo, Ini Jawaban Jokowi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com