Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Karhutla di Sumatera, Terdeteksi 59 Titik Panas hingga Terbanyak di Riau, 27 titik

Kompas.com - 30/06/2019, 19:09 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berdasar pengamatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan dari awal Januari hingga Juni 2019, terpantau ada 244 titik api.

Jumlah tersebut meningkat tajam dibandingkan tahun lalu yang tercatat 201 titik api dalam rentang waktu yang sama. 

Sementara itu, Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger, mengatakan, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) paling parah terjadi di tiga kabupaten, yaitu Rokan Hilir, Siak dan Kota Dumai.

Sebanyak 15 helikopter dan 1 pesawat telah dikerahkan untuk memadamkan api di yang tersebar di sejumlah titik kebakaran di Riau.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Titik panas terpantau paling banyak di Riau 

Petugas Manggala Agni Daops Dumai memadamkan api kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tanah gambut di wilayah Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Riau,  Selasa (14/5/2019). Dok. Manggala Agni Daops Dumai KOMPAS.com/IDON TANJUNG Petugas Manggala Agni Daops Dumai memadamkan api kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tanah gambut di wilayah Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Riau, Selasa (14/5/2019). Dok. Manggala Agni Daops Dumai

BMKG mendeteksi ada 59 titik panas yang tersebar di wilayah Sumatera dan titik terbanyak terpantau di wilayah Riau, yaitu sebanyak 27 titik hotspot.

"Dari pantauan satelit Aqua dan Terra terdeteksi sebanyak 59 titik hotspot di wilayah Sumatera, jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan Sabtu (29/6/2019) kemarin, sedangkan untuk wilayah Riau terpantau 27 titik yang tersebar di 9 kabupaten dan kota," ungkap prakirawan BMKG Pekanbaru, Bibin Sulianto, Minggu (30/6/2019).

Bibin mengatakan, pada umumnya di wilayah Riau telah memasuki musim kemarau yang diprediksi akan terjadi hingga pertengahan September 2019 mendatang.

Baca juga: "Hotspot" di Sumatera Terus Meningkat, Terbanyak di Riau 27 Titik

2. Ada 12 titip api di wilayah Riau

Petugas Manggala Agni menjaga penjalaran titik api kebakaran hutan dan lahan di malam hari yang terjadi di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau (25/2/2019) lalu. Titik kepala api ini harus dijaga, karena mengarah ke permukiman penduduk.  Wilayah Kecamatan Rupat salah satu lokasi karhutla terbesar di Riau, yang membuat hampir seluruh petugas Manggala Agni dikerahkan ke lokasi. KOMPAS.com/IDON TANJUNG Petugas Manggala Agni menjaga penjalaran titik api kebakaran hutan dan lahan di malam hari yang terjadi di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau (25/2/2019) lalu. Titik kepala api ini harus dijaga, karena mengarah ke permukiman penduduk. Wilayah Kecamatan Rupat salah satu lokasi karhutla terbesar di Riau, yang membuat hampir seluruh petugas Manggala Agni dikerahkan ke lokasi.

Titik hotspot yang terpantau di Riau, berada di sembilan kabupaten dan kota. Di Kabupaten Rokan Hilir 13 titik, Kabupaten Siak 3 titik, Kabupaten Pelalawan 5 titik.

Lalu ada satu titik api di masing-masing kabupaten, yaitu Bengkalis, Rokan Hulu, Kepulauan Meranti, Kuansing, Indragiri Hulu dan Kota Dumai.

"Sedangkan untuk level confidence di atas 70 persen atau merupakan titik api (firespot) terdeteksi sebanyak 12 titik, yakni 8 titik di Rokan Hilir, 2 titik di Pelalawan dan 1 titik Rokan Hulu dan Kuansing," ungkap Edwar. 

Baca juga: Masuki Musim Kemarau, 52 "Hotspot" Terdeteksi di Sumatera, 20 Titik di Riau

3. Sebanyak 15 helikopter dan 1 pesawat dikerahkan

Petugas Manggala Agni dan kepolisian jajaran Polres Dumai memadamkan api kebakaran hutan dan lahan milik PT Pertamina RU II di Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai, Riau, Jumat (29/3/2019).KOMPAS.com/IDON TANJUNG Petugas Manggala Agni dan kepolisian jajaran Polres Dumai memadamkan api kebakaran hutan dan lahan milik PT Pertamina RU II di Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai, Riau, Jumat (29/3/2019).

Untuk memadamkan karhutla di wilayah Riau, ada 15 helikopter dan 1 pesawat yang disiagakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com