Mobil Calya Seruduk Rumah, Sopir Menghilang

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Sebuah mobil minibus jenis Toyota Calya berwarna hitam dengan nomor polisi DC 1093 CS menabrak pagar tembok milik rumah warga hingga jebol, Jumat (28/6/2019).

Meski sopir dan pemilik rumah selamat, namun pemilik rumah mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.

Kecelakaan tunggal ini terjadi di Jalur Trans Sulawesi Barat, Jalan Mr Muh Yamin, Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali Mandar, Sulbar, atau tepatnya di perempatan jalan Manunggal menuju Kantor Bupati Polman.

Pemilik rumah yang enggan menyebut namanya berharap pemilik mobil yang menyebabkan pagar rumahnya berantakan bertanggungjawab.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Matraman

"Saya mau kalau diganti rugi pagarnya karena ini sudah hancur," kata pemilik rumah tersebut.

Pemilik mobil, Rahmat mengatakan, mobil tersebut merupakan mobil angkutan jurusan Makassar-Polman yang dibawa oleh keluarganya bernama Wandi.

Menurut warga Jalan Andi Latarantu ini, Lingkungan Kalawa ini, mobil tersebut diambil oleh Wandi, Kamis (27/6/2019) malam. Namun, ia baru mengetahui mobilnya mengalami kecelakaan setelah ada laporan dari rekannya.

"Saya tidak tahu ini bagaimana ceritanya, karena tidak aktif nomor hpnya itu sopir," kata karyawan sebuah bank tersebut.

Kerasnya tabrakan mengakibatkan mobil mengalami ringsek yang cukup parah pada bagian depan dan mesin mobil.

Air bag yang terletak di bagian depan supir terlihat bergser dari posisisnya. Selain itu, kaca samping juga mengalami pecah dan bagian roda depan rusak.

Petugas dari Unit Satuan Lalu Lintas Polres Polman yang tiba di lokasi kejadian lalu melakukan olah TKP dan memintai keterangan dari sejumlah saksi.

Sopir diduga kabur

Kasat Lantas Polres Polman AKP Rusli Said mengungkapkan, kecelakaan ini terjadi Jumat sekitar pukul 03.30 Wita.

Mobil minibus bergerak dari arah timur Kota Makassar menuju arah barat Kabupaten Majene dan melaju dengan kecepatan tinggi.

Baca juga: Pengemudi Honda HRV yang Terlibat Kecelakaan Beruntun di Purwokerto Masih Trauma

Mobil ditumpangi oleh empat orang penumpang termasuk sopir. Diduga sopir tidak mampu mengendalikan kendaraannya, sehingga mobil oleng ke sisi kanan jalan, lalu menabrak pagar tembok hingga akhirnya terjungkal masuk ke dalam parit.

"Kami masih selidiki karena sopirnya menghilang. Nanti kami sampaikan lagi perkembangan selanjutnya," ujar Rusli, di lokasi kejadian.

Polisi dibantu warga sekitar kemudian mengevakuasi mobil dari dalam parit. Tidak lama berselang, mobil derek milik Dinas Pekerjaan Umum tiba di lokasi kejadian.

Barang bukti mobil tersebut lalu diderek dan dibawa ke Unit Lakalantas Mapolres Polman.