Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Bapak Aniaya 2 Putrinya Lalu Berusaha Bunuh Diri

Kompas.com - 27/06/2019, 14:30 WIB
Muhlis Al Alawi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com — Seorang bapak berinisial TS (45), warga Dusun Pandak, Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, tega menganiaya dua putrinya, A (19) dan J (12).

Anak berinisial A dianiaya di bagian kepala dengan senjata tajam dan anak berinisial J dijerat lehernya dengan tali plastik. Setelah menganiaya dua anaknya, TS berusaha bunuh diri.

Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Gede Yoga Sanjaya yang dihubungi Kompas.com, Kamis (27/6/2019), mengatakan, polisi sudah menangani kasus tersebut. Kendati demikian, polisi belum memeriksa korban dan pelaku lantaran masih dirawat di rumah sakit.

"Baik pelaku maupun korban masih dirawat di rumah sakit. Jadi belum kami periksa," ujar Yoga.

Baca juga: Aniaya Anak Kandung Usia 2 Tahun hingga Tewas, Irwan Ditangkap Polisi

Lantaran pelakunya belum diperiksa, kata Yoga, polisi belum mengetahui motif TS tega menganiaya dua putrinya sendiri.

Aksi bapak dua anak itu diketahui warga yang mendengar suara teriakan korban J dari dalam rumah.

Penasaran dengan teriakan J, warga mendekat dan mencoba masuk ke rumah, tetapi pintu dalam kondisi terkunci.

Tak berapa lama kemudian, warga mendobrak pintu rumah pelaku. Setelah masuk ke rumah, warga mendapati J dalam kondisi terikat lehernya bersama dengan pelaku.

Kepada warga, pelaku mengaku sudah membunuh A. Warga langsung mencari anak sulung pelaku. Tak lama kemudian, warga mendapati A di sebuah rumah kosong dalam kondisi penuh luka.

Saat warga berusaha menolong para korban, pelaku berusaha bunuh diri dengan cara menusukkan pisau ke perut. Namun, aksi bunuh diri itu digagalkan warga.

Sesaat kemudian, polisi datang ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari warga. Pelaku bersama dua putrinya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Akibat tusukan pelaku, A menderita luka parah di kepala dan masih dirawat intensif. Dari lokasi kejadian, polisi menyita satu senjata tajam yang digunakan pelaku untuk melukai anak-anaknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com