Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Honda HRV yang Terlibat Kecelakaan Beruntun di Purwokerto Masih Trauma

Kompas.com - 26/06/2019, 15:59 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Satlantas Polres Banyumas masih mendalami penyebab kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa (25/6/2019).

Kanit Laka Lantas Polres Banyumas Iptu Mufti Is Efendi mengatakan, masih berusaha meminta keterangan kepada pengemudi mobil Honda HRV nomor polisi R 8530 RH, Sarwiyah (42), warga Desa Bojongsari, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas.

"Kami masih melakukan penyelidikan, belum dapat memastikan penyebab kecelakaan tersebut. Pengemudi mobil Honda HRV masih trauma, kami mintai keterangan pelan-pelan," kata Mufti saat ditemui di Purwokerto, Rabu (26/6/2019).

Baca juga: Ini Identitas Korban Kecelakaan Beruntun di Purwokerto, 1 Tewas dan 3 Luka

Mufti mengatakan, hingga saat ini belum ada tersangka dalam kecelakaan yang terjadi di pusat kota itu, tepatnya di sebelah timur perempatan Pasar Wage Purwokerto.

"Kami masih meminta keterangan kepada saksi-saksi di lokasi. Kami belum dapat meminta keterangan pengendara Honda Vario yang tertabrak, Sumini (34), warga Desa/ Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, karena masih dirawat di rumah sakit," ujar Mufti.

Baca juga: Deretan Peristiwa Petugas PPSU Kecelakaan Saat Menyapu Jalan

Seperti diketahui, kecelakaan beruntun yang melibatkan dua mobil dan empat sepeda motor tersebut menyebabkan seorang pembonceng sepeda motor, Nia Sahatul Amaniyah (22), warga Desa Kebarongan, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, tewas.

Sedangkan rekannya yang mengendarai sepeda motor tersebut, Sumini, dirawat di rumah saki. Korban lainnya, yaitu pengendara Honda Beat, Tri Vina Adrianti (44) dan anaknya, S (12), juga mengalami luka. Kedua korban hanya menjalani rawat jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com