Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pebulutangkis Greysia Polii Jajal Bisnis Perumahan di Kampung Halaman

Kompas.com - 25/06/2019, 16:10 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Pebulutangkis putri Greysia Polii mulai menjajal masuk ke dunia bisnis disamping melakoni profesinya sebagai atlet. Bisnis yang dicobanya saat ini adalah bisnis perumahan di kampung halamannya di Tomohon, Sumatera Utara.

Menurut Greysia, Tomohon merupakan tempat yang indah sehingga turis dan pariwisatanya berkembang.

"Saya bangga dan saya katakan pada teman di luar negeri untuk datang ke Tomohon. Tomohon salah satu kota indah," ujarnya, seperti dikutip dari Trubun Manado.

Menurut pebulutangkis yang mulai memegang raket sejak usia 8 tahun ini, ia masuk ke bisnis perumahan sebab rumah merupakan sebuah kebutuhan primer.

Baca juga: Sempat Tertutup Longsor, Akses Jalan Manado-Tomohon Kembali Normal

Tingginya pertumbuhan penduduk membuat kebutuhan akan rumah baik subsidi ataupun nonsubsidi jadi meningkat.

Untuk itulah ia melaunching perumahan Grazia Residences di Kecamatan Tomohon Selatan, Kota Tomohon, pada Senin (24/6/2019). Acara tersebut juga dihadiri Wali Kota Tomohon Jimmy Eman.

"Kami boleh hadir agar warga Tomohon memperoleh rumah sendiri. Itu dengan kualitas," ujar Greysia.

Walaupun kini menjabat sebagai komisaris di perusahaan properti PT Garda Bangun Sejahtera, Greysia mengaku masih ingin mengharumkan nama Indonesia melalui bulutangkis.

Menurut Greysia, masih ada olimpiade dan kejuaraan bergengsi lainnya yang harus dia hadapi.

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Targetkan Banyak Prestasi di Bulu Tangkis, Greysia Polii Mulai Jajal Bisnis Perumahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com