Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Hektare Lahan Terbakar di Ogan Ilir

Kompas.com - 25/06/2019, 15:36 WIB
Amriza Nursatria,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


INDRALAYA, KOMPAS.com - Kebakaran lahan terjadi di Desa Palem Raya, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Selasa (25/6/2019).

Kebakaran menghanguskan lahan gambut kering yang ada di sana.

Cuaca panas dan angin yang bertiup kencang membuat api dengan cepat membesar dan merambat ke lokasi lain.

Asap tebal berwarna hitam sisa dari lahan yang terbakar terlihat membumbung tinggi ke udara. Asap itu memenuhi langit Ogan Ilir khususnya di sekitar Kecamatan Indralaya Utara.

Baca juga: Hutan Bukit Kondo di Taman Nasional Gunung Rinjani Terbakar

Api kebakaran diketahui mulai terlihat sejak pukul 10.00 di belakang Desa Palem Raya. Api juga sempat mengarah ke sebuah kompleks perumahan yang ada di sana.

Mengantisipasi jangan sampai api menyambar perumahan tersebut sebuah kendaraan pemadam kebakaran disiagakan di lokasi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir Zamhuri mengatakan, luas lahan yang terbakar hingga Selasa siang sudah mencapai sekitar lima hektare.

Sejauh ini, petugas BPBD dan damkar yang diterjunkan sebanyak 20 personel bersama personel Manggala Agni, TNI, Polri, dan sejauh ini sudah dapat memadamkan 3 hektare lahan.

Zamhuri tidak mengetahui asal api, namun angin yang bertiup kencang membuat api sulit dipadamkan dan cepat menyebar.

Baca juga: Bakar Daun Tebu, 1 Warung Ikut Ludes Terbakar

“Alhamdulillah kami sekarang sedang melakukan upaya pemadaman, ini baru diperkirakan baru sekitar lima hektare, tapi api melompat sehingga kebakaran tidak satu hamparan," kata Zamhuri. 

“Saya juga fokuskan ke petugas untuk memfokuskan menjaga rumah-rumah penduduk jangan sampai tersambar api dengan cara melokalisir api,” tambah dia.

Sementara dari pantauan, hingga Selasa siang kebakaran lahan masih belum padam sepenuhnya. Menurut Zamhuri, api tinggal tersisa 40 persen lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com