Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis Ini Lolos dari Maut setelah Sepeda Motornya Terperosok dan Tersambar Kereta Api

Kompas.com - 24/06/2019, 07:51 WIB
Iqbal Fahmi,
Rachmawati

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Larasandin Saputri (17), gadis asal Desa Banjarwaru, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, Jawa Tengah lolos dari maut setelah sepeda motor yang dikendarai terjebak dan tersambar kereta pada Minggu (23/6/2019).

Kapolsek Kroya, Ajun Komisaris Evon mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat korban hendak melawat ke rumah kawannya di Desa Bajing Kulon, Kecamatan Kroya sekitar pukul 13.30 WIB.

Untuk menyingkat waktu, korban mengambil jalan pintas melewati perlintasan kereta tanpa palang pintu.

Baca juga: Kasus Pelemparan Batu Kereta Api di Sumbar Tinggi, PT KAI Bentuk 2 Tim Patroli

"Saat melintasi rel kereta, tiba-tiba ban sepeda motornya terperosok dan terjebak di tengah rel. Korban berusaha menarik sepeda motornya namun usahanya gagal," katanya melalui keterangan tertulis, Minggu (23/6/2019).

Tak berselang lama, sambung Evon, dari arah barat datang Kereta Argo Wilis dengan nomor lokomotif CC2061353 yang dikemudikan oleh masinis Anggoro Ndaru Sulistio.

Korban yang putus asa akhirnya melepas sepeda motornya dan memilih menyelamatkan diri.

Korban selamat dari insiden tersebut, namun sepeda motor Honda Beat merah miliknya akhirnya tersambar kereta dan terlempar hingga sejauh enam meter.

Baca juga: Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Pintu

"Setelah mendapatkan informasi tersebut Kanit Sabhara beserta 2 personel mendatangi TKP. Korban tidak terluka, hanya saja mengalami trauma. Sementara kerugian berupa sepeda motor yang ditaksir senilai Rp 500.000," ujarnya.

Atas kejadian tersebut, Kapolsek mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan menghindari perlintasan tanpa palang pintu. Selain tanpa pengawasan, fasilitas jalan di perlintasan tanpa palang juga sebagian besar tidak layak untuk dilalui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com