PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Padang mengajukan kuota 3.000 formasi untuk penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
"Ada 3.000 formasi yang kita ajukan. Saat ini kita masih menunggu balasannya dari Kemenpan RB," kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Kota Padang, Habibul Fuadi saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/6/2019).
Baca juga: Rekrutmen CPNS 2019, Bangka Belitung Butuh 200 Guru SMA
Habibul menyebutkan 3.000 formasi itu mayoritas untuk tenaga pendidikan dan kesehatan. Sementara untuk tenaga teknik tidak banyak.
"Mayoritas guru dan tenaga kesehatan. Tenaga teknik tidak seberapa," tegas Habibul.
Tahun 2018 lalu, kata Habibul, Pemkot Padang juga mengajukan 3.000 CPNS. Namun, yang disetujui pemerintah pusat hanya 550 formasi.
Menurut Habibul, kebutuhan pegawai di Pemko Padang cukup banyak. Apalagi, banyak ASN yang akan memasuki purna bakti pada tahun 2019 dan 2020 mendatang.
"Formasi 2018 saja banyak yang belum terpenuhi. Makanya, kami usulkan tiga ribu lagi. Jika disetujui maka kebutuhan kita sudah terpenuhi," ujarnya.
Baca juga: Demo saat Tes CPNS Berlangsung, 20 Orang di Papua Diamankan Polisi
Kendati demikian, kata Habibul, semua kembali ke pemerintah pusat berapa yang akan disetujui nantinya.
"Tentu kita menunggu. Berapa nanti yang disetujui Kemenpan RB. Kalau semuanya berarti kebutuhan kita akan lengkap," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.