Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Seorang TKI Ilegal Asal NTT Meninggal di Malaysia

Kompas.com - 16/06/2019, 19:44 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Nikolaus Ba'i, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal dunia di Malaysia.

Kepala Seksi Perlindungan dan Pemberdayaan BP3TKI Kupang Timoteus K Suban mengatakan, Nikolaus diketahui adalah TKI ilegal.

"Penyebab meninggalnya akibat sakit keras," ungkap Timoteus kepada Kompas.com, Minggu (16/6/2019) malam.

Baca juga: Lagi, 2 TKI Ilegal Meninggal di Malaysia karena Sakit

Nikolaus meninggal di Malaysia pada tanggal 12 Juni 2019 lalu.

Jenazah Nikolaus kata Timoteus sudah tiba di Kupang Minggu siang dan disemayamkan semalam di kamar jenazah Rumah Sakit Umum EZ Johannes Kupang.

Menurut Timoteus, pihaknya belum mengetahui dengan jelas lokasi kerja dan sudah berapa lama Nikolaus bekerja di Malaysia karena statusnya ilegal.

Baca juga: Banyak TKI Ilegal asal NTT di Malaysia, BP3TKI Kupang Bangun Rumah Informasi Migrasi Aman

"Namanya tidak terdaftar di Sistem Komputerisasi Tenaga Kerja Luar Negeri (SISKOTKLN) BP3TKI Kupang, sehingga kita tidak tahu persis yang bersangkutan kerjanya apa di Malaysia," ungkap Timoteus.

Rencananya, jenazah Nikolaus akan diterbangkan ke kampung halamannya di Kabupaten Ende, melalui Maumere, Kabupaten Sikka.

Kompas TV Sebanyak 47 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang diselundupkan secara ilegaldari Pulau Cemara ke Malaysia digagalkan petugas patroli polair Polda Kepri di Perairan Barelang, Batam, Kepulauan Riau.<br /> <br /> 47 TKI ilegalyang terdiri dari 45 laki-laki dan 2 perempuan langsung dibawa di kantor polair Polda Kepri.<br /> <br /> Kepolisian langsung melakukan pemeriksaan dan pendataan terhadap seluruh TKI ilegal itu.<br /> <br /> Pengiriman TKI ilegal ini berhasil digagalkan setelah petugas patroli Kapal Motor Baladewa curiga melihat sebuah speedboat keluar dari sebuah pulau.<br /> <br /> Pada saat dilakukan pengejaran dan pencegahan, petugas menemukan seluruh TKI ilegal itu berada di dalam speedboat, sementara nakhoda melarikan diri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com