BENGKULU, KOMPAS.com - Nomor ponsel Kapolres Rejang Lebong, Bengkulu, AKBP Jeki Rahmat Mustika dibajak oleh orang tak dikenal. Nomor ponsel itu kemudian digunakan untuk melakukan penipuan.
Aksi pembajakan tersebut diketahui setelah sejumlah rekan kapolres mengonfirmasi modus penipuan tersebut ke Jeki. Pelaku menggunakan nomor ponsel Jeki untuk mengirimkan pesan kepada sejumlah rekan Jeki dengan modus pinjam sejumlah uang.
"Mohon maaf nomor handpone saya saat dibajak atau dihack orang. Jika ada yang kirim pesan WA atau SMS pakai nomor itu supaya diabaikan saja," ujar Jeki Rabu (12/6/2019).
"Saya tahu setelah teman saya itu menelepon dan mengirimkan screenshot pesan yang dikirimkan itu. Saya kaget dan langsung mengatakan itu bukan saya, dan saya pastikan nomor handpone saya telah dibajak," jelas dia.
Baca juga: Selama 3 Hari, Polisi Tangkap 33 Terduga Teroris Kelompok JAD di Kalimantan Tengah
Dia meminta masyarakat Rejang Lebong dan lainnya agar tidak menanggapi jika mendapat pesan melalui WA maupun melalui SMS yang dikirim oleh pelaku pembajakan nomornya itu.
Saat ini nomor yang dibajak tersebut telah diblokir.
"Untuk sementara nomornya tidak diaktifkan dahulu," ujarnya.
Baca juga: Tipu Korban Rp 639 Juta untuk Jadi Polisi, Perempuan Muda Divonis 3 Tahun Bui
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.