Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger, Warga Palembang Temukan Mayat Perempuan Membusuk di Semak-semak

Kompas.com - 11/06/2019, 19:31 WIB
Aji YK Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com Sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan dalam kondisi membusuk di Jalan SMB II, RT 020 RW 004, Kelurahan Alang-Alang Lebar, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (11/6/2019).

Informasi yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Suryono yang hendak memancing di sekitar lokasi. 

Namun, ketika melewati semak belukar, ia dikejutkan melihat sosok jenazah sudah dalam kondisi membusuk, sehingga ia pun langsung melaporkan kepada petugas kepolisian setempat.

Baca juga: Warga Temukan Mayat Pria di Kebun Sawit

Kapolsek Sukarami Kompol Rivanda mengatakan, mayat perempuan itu telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Palembang. Dari hasil olah TKP, petugas tak menemukan identitas korban.

"Kami belum dapat identitasnya, karena baik KTP atau petunjuk lain memang tidak ada. Kami imbau warga yang merasa kehilangan keluarganya untuk membuat laporan ke polisi," kata Rivanda.

Dokter forensik RS Bhayangkara Kompol Mansuri mengungkapkan, hasil identifikasi sementara jenazah perempuan itu diperkirakan berumur sekitar 68 tahun. 

Baca juga: Nelayan Temukan Mayat Pakai Life Jacket, Diduga Korban KM Lintas Timur

Namun, Mansyuri mengaku, kondisi jenazah yang sudah mulai rusak membuat tim medis mengalami kesulitan mencari penyebab korban tewas.

"Tapi, ada tanda khusus, ada tanda lahir di kaki kanan dan menggunakan cincin. Korban juga memakai daster," ujar Mansyuri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com