Innova Masuk Jurang Diduga Hilang Kendali

PADANG, KOMPAS.com - Kecelakaan mobil Innova yang masuk jurang di kawasan PLTA Agam, Sumatera Barat, Minggu (9/6/2019) diduga karena mobil hilang kendali akibat permukaan jalan basah karena hujan.

"Diduga mobil out control dan mengarah ke kiri jalan yang menyebabkan mobil yang dikemudikan oleh RA tidak terkendali dan masuk ke dalam jurang sedalam kira 35 meter," kata Kasatlantas Polres Bukittinggi AKP M Rizky Chalid yang dihubungi Kompas.com, Senin (10/6/2019).

Baca juga: Innova Masuk Jurang, 1 Tewas, 7 Luka-luka, 2 Belum Ditemukan

Rizky menyebutkan, kejadian berawal sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu mobil dikemudikan oleh RA dengan penumpang 9 orang.

Tiba di lokasi kejadian, mobil tidak terkendali akibat jalan basah dan mengarah ke kiri jalan serta kemudian masuk jurang sedalam 35 meter.

Akibat kejadian itu, satu korban meninggal dunia. Tujuh orang mengalami luka-luka dan dua orang lainnya masih belum ditemukan.

"Saat ini kita fokus untuk evakuasi dan menolong korban. Di samping itu kita juga sedang mengumpulkan keterangan saksi dan sopir," katanya.

Baca juga: Nenek dan Cucu Korban Innova Masuk Jurang Masih Belum Ditemukan

Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil Toyota Innova dengan nomor polisi BA 1751 BP jatuh ke jurang sedalam 35 meter di dekat PLTA Batang Agam, perbatasan Kabupaten Limapuluh Kota dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Minggu (9/6/2019). Satu orang penumpang dilaporkan tewas akibat kejadian tersebut.

Mobil Innova naas ini berisikan 10 orang dari arah Payakumbuh hendak menuju Kota Padang Panjang. Namun tiba di lokasi kejadian, diduga mobil hilang kendali dan jatuh kedalam jurang di PLTA Batang Agam.

Saat ini, tim SAR Limapuluh Kota sudah berhasil mengevakuasi 8 korban. Sementara dua korban lainnya belum ditemukan.